Sinergi Foundation Lakukan Aksi Tanggap Bencana untuk Bantu Penyintas Bencana Alam di Kabupaten Sukabumi

Edisi.co.id - Komitmen Sinergi Foundation untuk berupaya hadir dalam bencana kemanusiaan kembali terlihat. Hal ini ditunjukkan melalui aksi tanggap bencana banjir bandang, longsor, pergerakan tanah, dan angin kencang yang terjadi di berbagai wilayah Kabupaten Sukabumi.

Seperti yang diketahui, sejumlah wilayah di Kabupaten Sukabumi diterjang bencana akibat tingginya intensitas hujan. Hujan yang mengguyur wilayah-wilayah tersebut sejak Senin (2/12) memicu terjadinya bencana pada Rabu (4/12). Akibatnya, ratusan rumah dan fasilitas umum mengalami kerusakan dan banyak warga yang terpaksa mengungsi.

Langkah pertama aksi tanggap bencana dilakukan dengan menyalurkan bantuan berupa ratusan paket makanan siap saji ke Kecamatan Sagaranten. Kecamatan Sagaranten sendiri merupakan salah satu wilayah yang terdampak banjir bandang paling parah. Derasnya terjangan banjir bahkan sampai menghanyutkan sejumlah kendaraan.

Banyaknya rumah dan fasilitas umum yang lumpuh akibat banjir bandang membuat warga sulit memenuhi kebutuhan makanan. Oleh karenanya, paket makanan dipilih sebagai bantuan yang pertama disalurkan mengingat statusnya sebagai kebutuhan primer dan saat ini sulit diakses oleh warga Kecamatan Sagaranten.

Penyaluran paket makanan siap saji ini rencananya masih akan terus dilanjutkan selama satu minggu ke depan. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka.

Baca Juga: Meski Musibah, Kebakaran Lantai 8 Gedung Dibaleka Pemkot Depok Coreng Nama Baik Idris-am Diakhir Jabatan Walikota-Wakil Walikota Depok

Kemudian, sebagai langkah tindak lanjut, Sinergi Foundation menurunkan tim kemanusiaan ke wilayah terdampak bencana. Selain melakukan penyaluran langsung, tim kemanusiaan ditugaskan untuk memantau kondisi di lapangan dan melakukan assesment terkait kebutuhan darurat lainnya yang dibutuhkan pengungsi.

Harapannya, langkah ini dapat membuat dana kebaikan yang dititipkan para donatur dapat tersalur dengan baik dan tepat sasaran. Bantuan yang diberikan pun bermanfaat dan sesuai dengan kebutuhan para penyintas bencana alam.