Edisi.co.id- Peristiwa bencana alam banjir hingga longsor di sejumlah titik kawasan Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tengah menuai sorotan khusus publik Tanah Air.
Wakil Bupati Kabupaten Bogor, Ade Ruhendi menyoroti adanya 8 akses jalan jembatan penghubung yang terputus imbas hujan deras dan luapan banjir bandang dari Kali Ciliwung.
Dari 8 jembatan itu, terdapat 6 jembatan yang di antaranya berada di kawasan Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.
"Dari hasil rapat bahwa ada delapan jembatan yang putus," ucap Ade Ruhendi kepada awak media saat mengunjungi jembatan putus di kawasan Puncak Bogor, pada Senin, 3 Maret 2025.
Berkaca dari imbas bencana alam yang terjadi di Bogor, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi justru menyoroti terkait isu kerusakan lingkungan di kawasan Puncak Bogor.
Dalam kesempatan berbeda, Dedi menilai salah satu penyebab utama bencana alam di Bogor adalah alih fungsi lahan yang semakin masif terjadi.
Hal itu terkait wilayah yang seharusnya menjadi daerah resapan air dan hutan, kini berubah menjadi kawasan industri dan komersial.
Di sisi lain, Dedi menyoroti penyewaan lahan oleh PTPN untuk kepentingan bisnis dinilai sebagai faktor utama yang mengganggu keseimbangan ekosistem di wilayah Bogor, Jabar.
"Fokus kita pada audit lingkungan faktor penyebab, walaupun boleh lah saya berasumsi asumsinya karena kerusakan Puncak," tutur Dedi kepada awak media saat peresmian pabrik sepatu di Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Senin, 3 Maret 2025.
"Puncak harus dikembalikan menjadi kawasan resapan air, tempat tumbuhnya pohon, dan tempat disimpannya air," lanjutnya.
Dedi juga mendesak pemerintah pusat, khususnya Kementerian Lingkungan Hidup, untuk segera turun tangan dan mengembalikan Puncak ke fungsinya semula.
"Kita harus berani mengubah ini. Saya mengajak pemerintah pusat dan Kementerian Lingkungan Hidup untuk bersama-sama mengembalikan Puncak ke kondisi asalnya," tandasnya.***
Artikel Terkait
Prof. Muhadjir Effendy: Muhammadiyah Harus Mandiri, Modern dan Berkemajuan
BRI Kembali Gelar Program Desa BRILian 2025, Wujud Nyata Dukung Asta Cita Pemerintah dalam Membangun dan Memberdayakan Desa
Rumah Zakat Kirim Relawan untuk Evakuasi Warga Terdampak Banjir Jabodetabek
Lika-liku Berbagai Kasus Menimpa Nikita Mirzani, Dulu Kasus Pencemaran Nama Baik Kini Ditahan Akibat Skandal Pemerasan Pengusaha Skincare
Asyik...Harga Tiket Pesawat Domestik untuk Mudik Lebaran 2025 Turun Hingga 14 Persen, Ini Jadwal Terbang dan Periode Pembeliannya