Edisi.co.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta meraih Penghargaan Kanaka (Emas) dalam kategori Inovasi Informasi Geospasial pada ajang Bhumandala Award 2025, yang diselenggarakan oleh Badan Informasi Geospasial (BIG) di Perpustakaan Nasional RI, Rabu (19/11/2025).
Penghargaan ini diberikan atas pengembangan Sistem Informasi Manajemen Bencana (SIMBA), platform terintegrasi yang menyediakan data kebencanaan berbasis spasial secara *real-time*. SIMBA memungkinkan pendataan kejadian bencana, analisis risiko, serta mendukung pengambilan keputusan secara cepat dan akurat.
“Penghargaan ini menjadi pengakuan atas komitmen kami menyediakan informasi kebencanaan yang cepat, presisi, dan mudah diakses masyarakat,” ujar Mohamad Yohan, Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta, yang mewakili Kepala Pelaksana BPBD dalam menerima penghargaan.
Baca Juga: Kemendukbangga/BKKBN Jabar Perkuat Edukasi Kesehatan Reproduksi Inklusif Untuk Remaja Tuli
Platform SIMBA terhubung dengan Jakarta Siaga 112 dan Dashboard Jakarta Satu, serta mengintegrasikan data dari tingkat kelurahan hingga mitra lintas sektor. Fitur utamanya mencakup pemantauan banjir secara real-time, pelaporan insiden, dan informasi terkini mengenai korban dan kerusakan.
Capaian ini memperkuat transformasi digital BPBD DKI Jakarta dalam mewujudkan Jakarta sebagai kota tangguh bencana, melalui kolaborasi pemerintah daerah, relawan, akademisi, dan masyarakat.
Artikel Terkait
Warga Cisarua terseret Arus Banjir di Puncak Bogor, Ini Kronologi versi BPBD
Peringatan Dini BPBD Jakarta: Potensi Banjir Rob di Pesisir Jakarta Hingga 29 Juni 2025
Banjir Rendam 141 RT dan 7 Ruas Jalan di Jakarta, BPBD Kerahkan Tim, Ratusan Warga Mengungsi
Waspada Banjir Rob Ancam Pesisir Jakarta hingga 13 Juli, BPBD Sebut Dipicu Pasang Laut dan Bulan Purnama
Bandung Raya Dibayangi Ancaman Sesar Lembang, BPBD Cemaskan Gempa Kuat Berskala MMI 8
Status Semeru Naik ke Level Awas BPBD Jatim Kirim Personel dan Bantuan Logistik untuk Bantu Pengungsi