berita

DP3AP2KB Kota Depok Gelar Rembuk Stunting Kota Depok 2025: Satukan Komitmen Cegah Stunting dari Hulu

Jumat, 8 Agustus 2025 | 18:28 WIB
Kepala DP3APKB Kota Depok dalam Rembuk Stunting 2025 (Rohmat Rospari)

Edisi.co.id -Dinas Pemberdayaan Perlindungan Perempuan, Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok menggelar kegiatan Rembuk Stunting Kota Depok Tahun 2025 di Felfest UI, Kamis, 07 Agustus 2025.

Rembuk Stunting Kota Depok Tahun 2025 ini sebagai bagian dari upaya percepatan penurunan dan pencegahan stunting di Kota Depok.

Kegiatan ini juga merupakan bagian dari program prioritas nasional dalam mewujudkan generasi yang sehat dan berkualitas.

Baca Juga: Pemkot Depok Perkuat Strategi Cegah Stunting, Targetkan 'Zero New Stunting' pada 2029

Dalam sambutannya, Kepala DP3APKB Kota Depok, Nessi, menekankan pentingnya komitmen bersama dan kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi tantangan stunting.

“Pemerintah daerah memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa intervensi penanganan stunting dilakukan secara efektif, mulai dari tingkat kota hingga ke lingkungan terkecil,” ujarnya.

Rembuk Stunting Kota Depok Tahun 2025 ini mengusung tema:
“Penguatan Aksi Pencegahan Stunting dari Hulu untuk Generasi Depok yang Sehat dan Berkualitas.”

Kegiatan ini juga menjadi momen penting dalam melaksanakan salah satu dari 8 Aksi Konvergensi, yakni membangun komitmen bersama berbagai pemangku kepentingan terhadap penanganan stunting. Deklarasi komitmen yang dilakukan hari ini menandai langkah nyata dalam menyusun dan melaksanakan rencana kegiatan yang integratif dan berkelanjutan.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah:

1. Menggalang kerjasama dan koordinasi lintas program dan lintas sektor, baik dari unsur pemerintah maupun swasta.

2. Menyampaikan hasil analisa situasi stunting di Kota Depok serta rancangan kegiatan intervensi yang akan dilakukan.

3. Mendeklarasikan komitmen bersama untuk menyukseskan intervensi pencegahan dan penurunan stunting.

Lebih lanjut, Ibu Nessi menambahkan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, kecamatan, kelurahan, organisasi profesi, dunia usaha, media, serta masyarakat umum sangat diperlukan untuk menciptakan ekosistem yang mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.

Kegiatan ini didukung oleh pendanaan dari APBD Perubahan (PAK) dan Corporate Social Responsibility (CSR), dengan peserta yang terdiri dari perwakilan sektor pemerintahan, pelaku usaha, media, dan unsur masyarakat.

Dengan terselenggaranya Rembuk Stunting ini, DP3APKB berharap seluruh pihak yang terlibat dapat terus bersinergi dalam menurunkan angka stunting di Kota Depok demi terwujudnya generasi masa depan yang lebih sehat, cerdas, dan unggul.

Tags

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB