Jakarta – Ketua Bidang Seni Budaya dan Peradaban Islam (SBPI) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Dr. KH. Jeje Zaenudin, memberikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan Santri Film Festival (SanFFest) 2025. Sebuah ajang nasional yang digagas untuk mewadahi kreativitas para santri di dunia perfilman.
Festival ini mendapat dukungan penuh dari Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia, dan diharapkan mampu menjadi medium efektif dalam memperkenalkan budaya pesantren ke tingkat nasional hingga global.
"Atas nama pribadi dan MUI Bidang Seni Budaya dan Peradaban Islam, kami sangat mendukung perhelatan nasional SanFFest 2025," ujar Kiai. Jeje dalam keterangannya pada Ahad (19/10/2025).
Menurutnya, SanFFest tidak hanya menjadi ruang ekspresi kreatif para santri, tetapi juga sarana strategis dalam menyampaikan nilai-nilai keislaman, religiusitas, dan budaya luhur bangsa Indonesia melalui medium visual yang kuat dan inspiratif.
"Santri juga punya ruang untuk berkarya di dunia film. Diharapkan mereka mampu menyampaikan gagasan dan nilai-nilai lewat medium visual yang kreatif dan inspiratif," tambahnya.
Kiai. Jeje juga menyampaikan harapan agar SanFFest dapat memberi dampak positif bagi generasi muda, khususnya kaum santri dalam mencintai seni yang berakar pada nilai-nilai spiritual dan kearifan budaya lokal.
Selamat dan sukses atas penyelenggaraan Santri Film Festival 2025 yang diinisiasi dan didukung oleh Kementerian Kebudayaan RI.
Baca Juga: KPK Perpanjang Penahanan Immanuel Ebenezer Selama 30 Hari dalam Kasus Pemerasan Sertifikat K3
“Semoga kegiatan ini menghasilkan karya-karya film bernuansa religi dan melahirkan sineas-sineas profesional dari kalangan santri," tutupnya.
Diketahui, SanFFest 2025 akan diresmikan oleh Menteri Budaya, Fadli Zon pada Selasa 21 Oktober 2025 di Gedung Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia, Jakarta.