Edisi.co.id- Selama 2 hari, Poltekkes Kemenkes Bandung bekerjasama dengan Balai Penyuluhan KB Kemang Kabupaten Bogor menyelenggarakan pelatihan pendampingan ibu hamil bagi kader Tim Pendamping Keluarga (TPK). Kegiatan berlangsung di Aula Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Kamis-Jum'at, 15-16 Desember 2022.
Kegiatan dibuka oleh Camat Kemang, Rameni, S.STP., M.Si. Dalam sambutannya, Rameni menyampaikan harapan agar kegiatan ini berjalan dengan baik. "Simak dengan baik apa yang disampaikan narasumber, karena materinya sangat penting untuk mencegah terjadinya stunting pada ibu hamil," ujarnya.
Pada kegiatan bertajuk Model Pemberdayaan Ibu Hamil Berbasis Logbook to Prevent Stunting ini hadir sebagai narasumber Maya Astuti, M.Keb Kaprodi Kebidanan Poltekkes Kemenkes Bandung Kampus Bogor dan dr. Fauzia dosen dan praktisi kesehatan yang juga mengajar di kampus yang sama.
Baca Juga: PMI Kota Tangerang Salurkan Bantuan Non Tunai Bagi 1.400 UMKM
Program yang merupakan bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat dosen Poltekkes Kemenkes ini didukung oleh Kimia Farma dan LKC Dompet Dhuafa. Menurut rencana, setelah pelatihan ini para kader TPK akan turun ke lapangan untuk mendampingi ibu hamil bersama bidan dari Poltekkes Kemenkes.
"Kegiatan pendampingan ibu hamil ini akan dilakukan selama tiga bulan. Kami akan membentuk group wattsapp sebagai media pembelajaran online. Wattsapp akan dibuat beberapa group. Anggotanya terdiri dari ibu hamil, kader TPK dan bidan pendamping. Melalui group ini bidan akan menyampaikan materi tentang bagaimana menjaga kehamilan berlangsung dengan sehat," ujar Maya.
Pendampingan dan pembelajaran bagi ibu hamil secara online ini akan dipandu dengan buku yaitu Logbook to Prevent Stunting yang dibagikan kepada ibu hamil. "Melalui buku ini para ibu hamil bisa mengecek secara mandiri apakah kehamilannya berlangsung secara sehat atau tidak," ujar Maya.
Maya berharap, kegiatan pendampingan ini bisa berlangsung dengan sukses. "Saya optimis kegiatan ini akan berjalan dengan baik. Tentunya atas dukungan semua pihak. Alhamdulillah, pada pembukaan kegiatan hadir pejabat dari instansi terkait. Seperti Camat Kemang, IBI Kabupaten Bogor, dan LKC Dompet Dhuafa," tuturnya.
Korlap KB Kecamatan Kemang, Khairunnas, yang hadir pada hari kedua menyampaikan apresiasi yang tinggi pada Poltekkes Kemenkes Bogor atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Dia berharap sinergi ini dapat dilanjutkan pada program-program berikutnya. "Balai Penyuluhan KB Kemang siap memfasilitasi dan bersinergi dengan Poltekkes Bandung Prodi Kebidanan Bogor dalam kegiatan di lapangan. Kami berharap kegiatan ini dapat mewujudkan Kecamatan Kemang Zero New Stunting. Bahkan kami juga siap bersinergi untuk kegiatan berikutnya," tukas Khairunnas./Naz