Edisi.co.id - Dua pekan jelang Iduladha merupakan masa-masa krusial bagi peternak untuk menambah stok hewan ternak di kandangnya. Permintaan biasanya tinggi, karena Hari Raya Kurban semakin dekat. Panitia-panitia hewan kurban di mesjid-mesjid semakin sibuk mencari hewan kurban baik kambing maupun sapi ke segala penjuru.
Meski saat ini Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) melanda hewan ternak, permintaan hewan kurban terutama kambing dan sapi untuk Hari Raya Idul Adha diyakini masih tinggi.
Abdul Latif, pemilik Kandang Sapi Betawi Muda di Jakarta Selatan, meminta pemerintah terus memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak panik terhadap penyakit PMK saat ini.
Baca Juga: Innalillahi! Ustaz Amin Djamaluddin Meninggal Dunia, PERSIS: Kami Kehilangan Kader Terbaiknya.
"Kementerian Pertanian RI kan sudah menyampaikan bahwa PMK tidak berbahaya dan tidak menakutkan sama sekali," kata alumnus Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI) di Petukangan Utara, saat menerima kedatangan Forum Jurnalis Betawi (FJB), baru-baru ini.
Pria yang aktif di beberapa ormas Kebetawian seperti Permata MHT Jakarta Barat dan Asosiasi Pengusaha Betawi (Apebe) mengungkapkan, seluruh hewan ternak yang dijualnya punya surat kesehatan dari dinas terkait Provinsi DKI Jakarta. Seperti surat kesehatan sapi, supaya konsumen merasa aman dan nyaman karena hewan yang dibelinya bebas dari penyakit, seperti PMK.
"Kami menyediakan suratnya, karena konsumen cemas. Tapi di sini semua sapi sudah mengantongi surat kesehatan dari dinas terkait," tegas pria yang biasa disapa Bang Latif ini ramah.
Baca Juga: Muhammadiyah Akan Memperkuat Basis Ekonomi Melalui Pengembangan Lembaga Kauangan Mikro
Kepada jajaran pengurus Forum Jurnalis Betawi, Bang Latif yang juga PNS di Kemenpora RI ini mengaku memulai usaha ternak ini bersama abangnya pada 2016. Kini jumlah hewan ternak potongnya sekitar 200 ekor terdiri atas kambing, sapi, dan kerbau. Tapi sesuai namanya, Kandang Sapi Betawi Muda memang lebih banyak menjual sapi limosin dengan berat di atas 280 kg hingga 1 ton (1.000 kg).
Artikel Terkait
DPP Asperindo Berkurban 3 Ekor Sapi dan 3 Ekor Kambing pada Idul Adha 1442 H
Anies Baswedan Serahkan Hewan Kurban Sapi Limosin ke Korpri Jakarta Timur
Pemuda PERSIS Respon Positif Sandiaga Uno yang Menitipkan 1 Ekor Sapi ke PERSIS pada Idul Adha 1442 H
Pemkot Jaksel Pakai Alat Khusus Untuk Cegah Sapi Kurban Ngamuk Jelang Dipotong
Kuliner Unik SE’I Sapi yang disajikan dengan bambu
Hasrul : Sapi yang Tiba di Jakarta Sampai Saat Ini Aman dari PMK
Jelang Kurban Dompet Dhuafa Quality Control Ratusan Sapi di Sultra, Pastikan Sehat Semua