Larang Masuk Bantuan Kemanusian ke Gaza, Ketum PERSIS: Israel telah Lakukan Pelanggaran HAM Berat

photo author
- Kamis, 6 Maret 2025 | 13:15 WIB
Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Islam (Persis) Ustaz Jeje Zaenudin - Foto: Henri Lukmanul Hakim
Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Islam (Persis) Ustaz Jeje Zaenudin - Foto: Henri Lukmanul Hakim

Edisi.co.id, Jaklarta - Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PP PERSIS) mengecam keras tindakan Israel yang melarang masuknya segala jenis bantuan kemanusiaan termasuk makanan dan obat-obatan ke Gaza, Palestina. Hal ini berarti, Israel kembali tidak menaati perjanjian gencatan senjata dengan HAMAS (kelompok pejuang Palestina).

“Tindakan Israel yang dan menghentikan bantuan makanan dan obat-obatan ini merupakan sebuah pelanggaran Hak Azasi Manusia (HAM) yang berat atas kemanusiaan,” kata Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Islam, Ustaz Dr. Jeje Zaenudin dikutip dari laman persis.or.id, Kamis (6/3/2025).

Ia menegaskan, dilihat dari sudut pandang manapun tindakan Israel ini merupakan kejahatan HAM berat yang harus ditentang dan dilawan oleh masyarakat dunia.

Baca Juga: Menkomdigi: Orang Tua Harus Dampingi Anak Di Ruang Digital Selama Ramadan

Oleh karena itu, Ketum PERSIS pun mengajak seluruh lembaga-lembaga dunia terutama Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) dan HAM Internasional serta Lembaga-lembaga kemanusian dari negara manapun harus kompak dan bersatu untuk menghukum Israel.

“Untuk mengucilkannya dari pergaulan internasional,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini, PP PERSIS mendorong pemerintah Indonesia untuk bisa melobi negara-negara muslim untuk memimpin gerakan penolakan atas sikap kejam Israel.

Baca Juga: Terungkap, Seniman Perempuan di Jakarta masih Hadapi Pelecehan Seksual dan Intelektual

“Selain itu, saya berharap, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk mengambil langkah yang konkret agar segera mungkin untuk berkoordinasi dan berkolaborasi dengan negara-negara sahabat di PBB yang mendukung resolusi terakhir SU PBB,” ucap Ustaz Dr. Jeje.

Dan juga Liga Arab maupun negara-negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam yang tergabung ke dalam Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk melakukan gerakan penolakan atas sikap kejam Israel

Sehingga, menurutnya, jika hal ini sudah dilakukan dan Israel sudah di permalukan oleh masyarakat dunia.

Baca Juga: UI-Universitas Edinburgh Gelar Seminar Vaksin, Sestama BPJPH Tekankan Urgensi Sertifikasi Halal bagi Produk Kesehatan

“Pada akhirnya, Israel menghentikan tindakan yang menghalangai segala jenis bantuan masuk ke Gaza,” pungkasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Henri Lukmanul Hakim

Sumber: Persis.or.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X