Buka Festival Seni Disabilitas 2025, Wagub Rano Dorong Jakarta Kota Global yang Inklusif

photo author
- Rabu, 6 Agustus 2025 | 08:58 WIB
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno, membuka Festival Seni bagi Penyandang Disabilitas Tingkat Provinsi DKI Jakarta 2025
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno, membuka Festival Seni bagi Penyandang Disabilitas Tingkat Provinsi DKI Jakarta 2025



Edisi.co.id, Jakarta - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno, membuka Festival Seni bagi Penyandang Disabilitas Tingkat Provinsi DKI Jakarta 2025 di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), Jakarta Pusat, pada Selasa (5/8). Kegiatan yang digelar selama dua hari hingga 6 Agustus 2025 ini menjadi ajang ekspresi seni yang inklusif bagi warga Jakarta, khususnya para penyandang disabilitas.

"Seni menjadi medium dalam mengekspresikan keberagaman sekaligus menegaskan bahwa keterbatasan fisik bukanlah satu halangan untuk menyalurkan semangat, imajinasi, dan potensi melalui berbagai karya seni. Terima kasih kepada para pendidik dan orang tua yang hebat yang telah mendampingi anak-anaknya yang istimewa ini," ujar Wagub Rano.

Ia menilai, berkesenian menjadi salah satu ruang bagi setiap individu untuk menunjukkan kreativitas dan bakat seninya. Selain itu, dukungan emosional dan moral yang diberikan menjadi bekal bagi anak-anak disabilitas untuk lebih mandiri, serta berkontribusi bagi masyarakat.

Baca Juga: Buka Flona 2025, Gubernur Pramono: Wujud Komitmen Jakarta Jaga Keanekaragaman Hayati

"Pemerintah DKI Jakarta terus berupaya memperluas akses dan ruang ekspresi bagi penyandang disabilitas tidak hanya di bidang seni, tapi juga bidang pendidikan, pekerjaan, transportasi, dan layanan publik agar mereka memiliki kualitas hidup yang lebih baik di kota ini," imbuhnya.

Kegiatan yang mengusung tema “Semangat Berkarya Seni dalam Menyongsong 500 Tahun Kota Jakarta” ini dihadirkan sebagai komitmen dalam memperluas akses dan ruang berekspresi bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas.

Adapun peserta merupakan murid dari Sekolah Luar Biasa (SLB) dan peserta umum yang dikoordinasikan oleh Dinas Pendidikan dan Dinas Sosial DKI Jakarta dengan total partisipasi untuk Lomba Tari Kreasi Daerah sebanyak 110 peserta yang berkelompok 7–10 orang per grup; Lomba Menggambar sebanyak 25 peserta; serta Lomba Solo Vokal sebanyak 19 peserta.

Baca Juga: KCIC Tertibkan 26 Bangunan Liar, Karena Berpotensi Ganggu Operasional Whoosh

Festival ini juga menghadirkan bazaar UMKM dan pameran karya seni hasil pelatihan penyandang disabilitas dari Suku Dinas Kebudayaan DKI Jakarta di lima wilayah kota administrasi.

"Selamat mengikuti festival seni dan menikmati karya luar biasa dari para calon-calon seriman penyandang disabilitas ini. Semoga menginspirasi berbagai elemen masyarakat untuk bersinergi mewujudkan Jakarta sebagai kota global yang inklusif dan ramah bagi penyandang disabilitas," pungkas Wagub Rano.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Henri Lukmanul Hakim

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X