Mengendarai Motor Listrik, Gubernur Khofifah Anjangsana ke Keluarga Perintis Kemerdekaan

photo author
- Kamis, 14 Agustus 2025 | 09:18 WIB
Gubernur Khofifah mengendarai motor listrik menuju rumah oetari, istri dari Almarhum Rawan, perintis kemerdekaan RI di Surabaya. (Foto: Istimewa)
Gubernur Khofifah mengendarai motor listrik menuju rumah oetari, istri dari Almarhum Rawan, perintis kemerdekaan RI di Surabaya. (Foto: Istimewa)



Edisi.co.id, Jakarta - Derap langkah solidaritas mengiringi perjalanan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dalam Anjangsana kepada Keluarga Pahlawan Nasional, Perintis Kemerdekaan, dan Janda Perintis Kemerdekaan Tahun 2025. 

Dengan mengendarai motor motor listrik di barisan terdepan, Khofifah memimpin konvoi penghormatan, membawa pesan bahwa silaturahmi memiliki nilai jauh lebih besar daripada sekadar bantuan materi.

“Keluarga para perintis kemerdekaan memiliki peran yang sangat kuat dalam membersamai perjuangan kemerdekaan. Kalau tali asih nilainya mungkin terbatas, tetapi silaturahmi memiliki nilai yang sangat besar,” tegas Khofifah di sela-sela kegiatan, Selasa (12/8).

Baca Juga: Forum ASEAN 2025, Wamendagri Bima Arya Apresiasi Kebijakan Transportasi Gubernur Pramono

Konvoi penghormatan dimulai dari halaman Gedung Negara Grahadi, menurunkan 80 unit sepeda motor yang dikendarai personel Taruna Siaga Bencana (Tagana), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), dan Jawa Timur Social Care (JSC). Tujuh unit mobil rescue dan ambulance siaga mendukung kelancaran acara.

Pemandangan mengharukan tampak di barisan terdepan, di mana 29 unit sepeda motor membawa penumpang yang memegang foto Pahlawan Nasional asal Jawa Timur. Potret para pahlawan itu seperti “hadir” kembali di jalanan Surabaya, mengingatkan publik akan pengorbanan mereka demi kemerdekaan bangsa.

Turut mengiringi Gubernur, jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah dan mitra kerja, antara lain General Manager PLN, Direktur Utama Bank Jatim, Kepala Dinas Sosial Jatim, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral, Kepala Dinas Sosial, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Kepala Dinas Perhubungan, dan Kepala Biro Humas dan Protokol. Seluruh Pilar Sosial membawa souvenir, memperkuat pesan kebersamaan yang ingin disampaikan.

Baca Juga: Pengamat: Prabowo Pilih Teddy Jadi Seskab Lewat Standar Tinggi, Bukan Sekedar Kedekatan  

Usai konvoi, Gubernur Khofifah dan rombongan melakukan kunjungan langsung ke rumah keluarga perintis kemerdekaan. Soetari (74), istri almarhum Perintis Kemerdekaan Rawan, yang tinggal di Kapasari, Genteng, Surabaya, menyampaikan doa tulus, “Semoga selama kepemimpinan Ibu Khofifah, masyarakat Jawa Timur senantiasa diberkahi, dan Ibu Khofifah diberikan kesehatan selalu.”

Kunjungan juga dilakukan ke rumah Winarti (90), istri almarhum Perintis Kemerdekaan Mardjoeki, di Petemon, Sawahan. Dengan suara bergetar namun penuh ketegasan, Winarti berpesan kepada generasi muda, “Jadilah pribadi yang giat, berani, dan cerdas, namun jangan mudah dibodohi oleh siapa pun. Tetaplah bersabar, dan layani setiap orang dengan sikap yang baik. Kepada orang tua, anak-anak muda hendaknya selalu menghormati dan menyayangi mereka dengan sepenuh hati.”

Baca Juga: Ketum Asperindo Budiyanto: Jadikan HUT ke-80 RI Momentum Bangkitkan Ekonomi Menuju Indonesia Emas 2045

Kegiatan ini menjadi peneguhan komitmen Pemprov Jatim untuk menjaga hubungan hangat dengan keluarga pahlawan, tidak hanya pada momen peringatan kemerdekaan, tetapi sepanjang masa. Melalui anjangsana ini, semangat juang para pahlawan diharapkan terus hidup di hati generasi penerus bangsa

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Henri Lukmanul Hakim

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X