Edisi.co.id - Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menangkap selebgram ratu Talisha alias Ratu Entok di kawasan Medan Marelan, pada Selasa, 8 Oktober 2024.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi mengungkap penangkapan itu dilakukan karena terdapat laporan dugaan penistaan agama Kristen.
Hadi mengatakan, Entok akan menjalani proses pemeriksaan dari tim penyidik Direktorat reserse Siber Polda Sumut.
"Betul, Entok diamankan di rumahnya, kita tunggu prosesnya," kata Hadi kepada wartawan di mapolda Sumut, pada Selasa, 8 Oktober 2024.
Lantas, bagaimana pernyataan kontroversial selebgram asal Kota Medan itu? Berikut ini kami rangkum terkait pernyataan kontroversial hingga dilaporkan sebagai penistaan agama Kristen.
Pernyataan Kontroversial
Pernyataan Entok menuai sorotan publik ketika dirinya melakukan penayangan live di media dosial TikTok pribadinya @ratuentokglowskincare, pada Jumat, 4 Oktober 2024.
"Jangan menyerupai perempuan, rambut harus dicukur, biksu kali ah," ungkap selebgram asal kota Medan tersebut.
Dalam tayangan itu, tampak Entok menunjukkan foto Yesus Kristus yang tampil pada handphone yang digenggam olehnya.
"Dicukur, kalau laki-laki-laki rambutnya harus botak. Dicukur cepak harus kayak ini kau, ronaldo, cukur woi cukur," ujar Entok.
Dalih Sang Selebgram
Usai pernyataannya yang viral di media sosial, Entok muncul kembali ke hadapan publik untuk memberikan klarifikasi melalui akun TikToknya, pada Sabtu, 5 Oktober 2024.
Dalam video klarifikasi itu, Entok menepis tudingan penistaan agama dengan mengaku videonya telah diedit oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.