berita

Telisik Kasus Dugaan Korupsi Minyak Mentah yang Seret Kementerian ESDM, Kejagung: Alih-alih Penuhi Kebutuhan Minyak Malah Ekspor-Impor

Minggu, 16 Februari 2025 | 18:54 WIB

"Namun pada waktu yang sama, PT Pertamina malah melakukan impor minyak mentah untuk memenuhi intake produksi kilang," ujar Harli.

"Perbuatan menjual MMKBN tersebut mengakibatkan minyak mentah yang dapat diolah dikilang, harus digantikan dengan minyak mentah impor yang merupakan kebiasaan PT Pertamina yang tidak dapat lepas dari impor minyak mentah," tambahnya.

3. Temuan Kejagung usai Geledah Ditjen Migas ESDM

Sebelumnya, Kejagung telah selesai menggeledah kantor Ditjen Migas Kementerian ESDM. Dalam penggeledahan itu, Kejagung melakukan penggeledahan di tiga ruangan.

"Pada penggeledahan dilakukan di tiga ruangan, yang pertama di ruangan direktur pembinaan usaha hulu," ungkap Harli dalam kesempatan yang sama.

"Kemudian yang kedua di ruangan direktur pembinaan usaha hilir, dan di ruangan sekretaris direktorat jenderal migas," lanjutnya.

Harli mengatakan penggeledahan itu menyita sebanyak 15 ponsel, lima dus dokumen, hingga laptop disita penyidik Kejagung.

"Dalam penggeledahan terhadap 3 ruangan tersebut penyidik pada Direktorat Penyidikan Jampidsus telah menemukan barang-barang berupa 5 dus dokumen ada barang elektronik berupa HP 15 unit dan ada satu unit laptop dan empty soft file," tambahnya.

4. Masih Proses Penyidikan Umum

Dalam kesempatan yang sama, Harli menegaskan penggeledahan yang dilakukan pihaknya di Ditjen Kementerian ESDM masih dalam proses penyidikan umum.

"Akan dielaborasi selanjutnya dalam proses penyidikan, karena ini masih penyidikan umum," sebut Harli.

"Penggeledahan ini merupakan salah satu langkah, tindakan yang dilakukan oleh penyidik dalam rangka membuat terang," tandasnya.***

Halaman:

Tags

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB