berita

Awaluddin Faj, Perintis Bimbel Masuk Gontor Yang Profesional Hingga Menjadi Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago

Sabtu, 22 Februari 2025 | 21:06 WIB

Edisi.co.id - Tingginya keinginan masyarakat akan pendidikan terbaik untuk anaknya dalam melanjutkan proses pendidikan ke Pesantren, khususnya ke Pondok Modern Darusalam Gontor, membuat Awaluddin Faj alumni Gontor tahun 2006 dan Unida 2011 ini merasa terpanggil untuk membantu calon santri yang akan masuk Pesantren impian.

Dari sinilah kemudian Awaluddin berinisiatif untuk ikut andil berjuang memberikan bimbingan kepada calon pelajar yang ingin mendaftarkan ke Gontor sejak tahun 2014 bersama rekan-rekan IKPM Depok.

Seiring perjalanan waktu, dengan banyaknya calon Walisantri yang ingin mendaftarkan ke Gontor, Awaludin berkeinginan untuk mengcreate lembaga bimbel yang termanage, profesional dan bermanfaat.

Baca Juga: Patuhi Perintah Menkeu, Mendikti Tegas Tidak Menaikkan UKT: Informasikan Sebaik-baiknya

Alhamdulillah pada 26 Juli 2016 dipertemukan dengan Ustadz Nur Juli Zar alumni GONTOR tahun 1999 awal, yang juga punya visi misi yang sama dan mengajak sinergi mendirikan dan mengembangkan bimbingan masuk GONTOR yang bernama PRIMAGO singkatan dari Persiapan Masuk Gontor.

“Awalnya kami hanya mengadakan program belajar privat guru datang ke rumah. Lalu berkembang menjadi bimbel kelas, hingga pada 2019 bermetamorfosis menjadi Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago. Hal itu didasari oleh niat untuk khidmah ke Pondok, dengan harapan bisa memberikan calon pelajar dengan input yang baik kelak akan menjadi output yang terbaik.” Ungkap Awaluddin lulusan unida Gontor ini.

Bagi kami Primago bukan hanya sekedar Bimbel, melainkan juga sebagai wadah atau media serta motor gerakan bagi alumni muda Gontor yang ingin bergerak di bidang pendidikan, sosial dan Enterpreneurship ditengah masyarakat.

“Alhamdulillah yang dulunya hanya kami berdua, bertambah menjadi berlima, kini sudah ada sekitar 40 alumni muda Gontor lintas angkatan lintas konsulat yang bergerak bersama dalam rumah Primago” imbuhnya.

Sebagai alumni KMI GONTOR yang Nilai-nilai pondok yang tertanam kuat dalam diri Awaluddin, sehingga dengan penuh semangat terus mengembangkan bimbel yang mulanya sebagai lembaga bimbingan belajar saja, kini secara resmi telah menjadi lembaga pendidikan pesantren dengan santri dari tingkat SD (minimal pindahan dari kelas 4) hingga SMP.

“Dengan Gerakan Kenapa Anak Zaman Now Harus Ke Pesantren menjadi pondasi agar makin banyak anak-anak yang berminat untuk masuk ke Pesantren Impian Khususnya Gontor.

Progres perjalanan Primago yang berawal dari Private, lanjut ke Bimbingan Belajar Klasikal dan Training Center, kini menjadi Pesantren Modern Primago Tingkat SDI Pindahan Kelas 4 - 6 dan SMPI untuk kelas 7,8 dan 9.

Target output dari lulusan Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah PRIMAGO ini bisa melanjutkan Studi Ke Pondok Modern Darussalam Gontor, bukan hanya sekedar masuk, melainkan bisa bertahan dan istiqomah sampai menjadi alumni Gontor.

Dalam perjalanannya membangun sistem yang suistanable di dalam Primago, maka dibuatlah payung hukum secara resmi berupa yayasan pendidikan bernama Yayasan Pendidikan Primago Indonesia.

Dalam menjalankan roda manajemen Primago tersebut, Awaluddin menerapkan rumus 6K (Komitmen, Konsisten, Koordinasi, Komunikasi, Kompensasi berbasis Kompetensi) + 8T (Terencana, Tertulis, Terprogram, Tertarget, Terlaksana, Terevaluasi, Terdokumentasi, Terpublikasi).

Halaman:

Tags

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB