berita

Hadiri Forum BRICS, Wamenperin Perkuat Kerja Sama RI-Rusia di Sektor Industri

Kamis, 18 September 2025 | 09:54 WIB
Hadiri Forum BRICS, Wamenperin Perkuat Kerja Sama RI-Rusia di Sektor Industri

Lebih lanjut, Dirjen KPAII menegaskan bahwa Indonesia dan Rusia telah menjalin banyak kerja sama bilateral maupun multilateral, termasuk di bidang industri. Bagi Indonesia, Rusia merupakan mitra strategis di kawasan Eurasia.

Baca Juga: Sinergi Foundation dan Henan Asset Management Resmikan Program Pemberdayaan Nelayan di Banyuwangi

Tri juga menekankan bahwa hubungan Indonesia dan Rusia memiliki sejarah panjang. Pada tahun 2025 ini, memasuki perjalanan 75 tahun hubungan diplomatik yang memiliki historis sangat panjang dan akan terus semakin diperkuat ke depannya di berbagai bidang, termasuk bidang ekonomi dan industri. “Saya berharap Indonesia dan Rusia dapat memperkuat hubungan bilateral dan kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan, terutama di sektor industri,” ujarnya.

Dirjen KPAII pun mengaitkan hal ini dengan posisi strategis Indonesia di forum internasional. “Sebagaimana pernyataan Bapak Presiden Prabowo, bahwa keanggotaan Indonesia di BRICS merupakan bagian dari upaya strategis untuk memperkuat perekonomian nasional,” imbuhnya.

Oleh karena itu, forum BRICS sangat penting bagi Indoneia. “Kami sangat menghargai dukungan Pemerintah Rusia terhadap keanggotaan Indonesia di BRICS dan akan sangat tertarik untuk mendengar pandangan Anda tentang arah masa depan kerja sama industri dalam kerangka BRICS,” lanjut Tri.

Secara ekonomi, hubungan Indonesia–Rusia menunjukkan tren positif. Total perdagangan bilateral nonmigas Indonesia dengan Rusia pada tahun 2024 mencapai USD3,3 miliar, meningkat sebesar 13,38 perssen sejak tahun 2020.

Baca Juga: Gandeng Industri Otomotif, Kemenperin Manfaatkan Limbah Sawit Jadi Energi Berkelanjutan 

Dari angka tersebut, nilai ekspor Indonesia ke Rusia tercatat USD3,3 miliar pada 2024, dengan produk unggulan berupa karet dan turunannya, kopi, cokelat, teh, alas kaki, komponen elektronik, serta produk kimia dan turunannya.

Selain perdagangan, total investasi Rusia di Indonesia pada tahun 2024 mencapai USD262,7 juta. Peningkatan ini menunjukkan peran Rusia sebagai salah satu negara investor penting di Indonesia dan mencerminkan potensi besar untuk pengembangan investasi lebih lanjut di masa depan.

Halaman:

Tags

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB