“Atau kemudian memang ini kita serahkan infrastrukturnya sebagaimana industri kereta api yang lain, infrastrukturnya itu milik pemerintah. Nah, dua opsi ini yang coba kita tawarkan,” paparnya.
Wakil Menteri (Wamen) BUMN ini juga menilai bahwa Whoosh telah memberikan dampak dalam perekonomian dengan mempersingkat waktu tempuh Jakarta-Bandung dan meningkatkan mobilitas masyarakat.
Sementara itu, utang proyek Whoosh ini senilai 7,3 miliar dolar Amerika atau sekitar Rp116 triliun.
***