“Pendidikan adalah investasi jangka panjang bagi masa depan industri dan bangsa,” kata Jatmiko. “Kami ingin anak-anak muda di sekitar wilayah operasi kami punya kesempatan yang sama untuk maju.”
Kreativitas Anak Muda di Ajang Inovasi
Semangat muda PalmCo juga tercermin dalam Planters Innovation Competition (PIC) 2025, ajang kompetisi inovasi antarentitas di lingkungan PTPN Group. Dari 637 proposal yang dikirimkan, sepuluh tim PalmCo berhasil menjadi finalis dan menyapu bersih lima gelar juara utama.
Salah satu inovasi unggulan adalah Auto Dilute Press 4.0, karya tim Neo 1PSB. Inovasi berbasis Internet of Things (IoT) ini meningkatkan efisiensi pemisahan minyak sawit sekaligus memperkuat praktik industri hijau di lingkungan perusahaan.
Menurut Jatmiko, capaian itu menjadi bukti bahwa inovasi tidak hanya lahir dari laboratorium, tetapi juga dari semangat dan keberanian mencoba hal baru.
“Kami ingin seluruh karyawan selalu termotivasi untuk berinovasi dan memanfaatkan ruang-ruang perbaikan,” katanya. “Mereka adalah bagian dari sejarah yang sedang kami tulis—sejarah tentang produktivitas, keberlanjutan, dan kemajuan bersama.”
Baca Juga: SD Taman Siswa Jetis Yogyakarta Bersyukur Rasakan Manfaat Program Revitalisasi Satuan Pendidikan
Menatap Masa Depan Sawit Indonesia melalui Pemuda
PalmCo berkomitmen memperluas ruang kreasi bagi generasi muda melalui pelatihan, riset, dan kolaborasi lintas bidang. Upaya ini diharapkan memperkuat peran PalmCo dalam menciptakan masa depan industri kelapa sawit yang lebih hijau dan berdaya saing global.
“Dengan semangat yang sama seperti para pemuda 1928, kami percaya generasi muda PalmCo akan menjadi pelopor kemajuan industri sawit berkelanjutan di Indonesia,” ujar Jatmiko.
Dalam semangat Sumpah Pemuda tahun ini, insan muda PalmCo tak sekadar menjadi pewaris perusahaan, tetapi juga pencipta sejarah baru. Melalui inovasi, digitalisasi, dan dedikasi, mereka terus membangun Indonesia—dari perkebunan, untuk masa depan yang lebih hijau dan cerdas.