Edisi.co.id - Dalam beberapa hari ke depan, umat Katolik akan merayakan Hari Raya Paskah yang jatuh pada Minggu, 9 April 2023.
Perayaan ini sangat penting bagi umat Katolik karena Paskah adalah puncak iman Gereja Katolik.
Masyarakat umum mungkin akan bertanya-tanya tentang arti Trihari Suci, Kamis Putih, Jumat Agung, dan Sabtu Suci yang dirayakan umat Katolik.
Pekan Suci atau Holy Week diawali dengan Hari Minggu Palma, kemudian diikuti oleh Trihari Suci. Trihari Suci merupakan perayaan misteri karya penebusan Kristus yaitu Sengsara, Wafat, dan Kebangkitan.
Baca Juga: Daftar Lagu Hits di Babak Sepktakuler Show Indonesian Idol 2023 : Dari Rossa Hingga Tiara Andini
Perayaan Trihari Suci berlangsung selama tiga hari berturut-turut dengan perayaan Kamis Putih, Jumat Agung, dan Sabtu Suci.
Pada hari Kamis Putih, seluruh umat Katolik berkumpul untuk mengenang perjamuan Paskah yang diadakan Yesus bersama dengan murid-muridNya.
Sedangkan pada hari Jumat Agung, gereja mengenang sengsara dan wafat Yesus. Pada hari ini, tidak ada perayaan ekaristi dan hanya dilaksanakan ibadat saja.
Hari Sabtu Suci atau yang juga disebut malam Paskah atau vigili Paskah adalah malam kebangkitan Tuhan.
Pada malam ini, umat Katolik akan berjaga dan menantikan kebangkitan Kristus dalam semangat dan keheningan.
Sabtu Suci bisa dikatakan sebagai puncak dari Trihari Suci, namun Hari Raya Paskah tetap diperingati dan jatuh pada hari Minggu.
Baca Juga: Profil Pengacara Arif Edison yang Dilaporkan Jhon LBF ke Polda Metro Jaya Atas Pencemaran Nama Baik
Pada Hari Raya Paskah, umat Katolik memperingati dan mengenang peristiwa kebangkitan Yesus Kristus.
Gereja di seluruh dunia merayakan kemenangan Kristus atas maut. Hari Raya Paskah adalah hari raya dari segala hari raya, di mana umat Katolik merayakan kemenangan Kristus atas maut dan kebangkitan-Nya.
Dalam peringatan Paskah 2023 ini, Trihari Suci dan Hari Raya Paskah menjadi momen penting bagi umat Katolik untuk menghayati dan memperdalam iman mereka.