"Mengenai insiden di Peshawar, kami menganggap perlu mengklarifikasi bahwa Tehreek-e-Taliban Pakistan tidak ada hubungannya dengan insiden ini," kata Khorasani dalam sebuah pernyataan.
"Menurut undang-undang dan konstitusi umum kami, tindakan kekerasan apa pun di masjid, madrasah, tempat pemakaman, dan tempat suci lainnya merupakan pelanggaran." Lanjutnya.
Baca Juga: Sebagian Jakarta Cerah Berawan Siang Ini
Pihak berwenang Pakistan mengatakan penyelidikan masih dilakukan.
Kepala Staf Militer Pakistan, Jenderal Asim Munir, mengutuk serangan itu dan mengatakan para pelaku akan diadili.***