berita

Waketum Persis : Kita Memahami Sikap Pemerintah Arab Saudi Terkait Penangguhan Jamaah Umroh

Sabtu, 29 Februari 2020 | 01:42 WIB
IMG-20200229-WA0054

Edisi.co.id - Menyikapi penghentian sementara penziarah umrah dan wisatawan  ke kota Mekah dan Madinah oleh pemerintah Kerajaan Arab Saudi karena alasan mengantisipasi masuknya corona mendapat perhatian dari Wakil Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Islam (Waketum PP Persis) Dr. Jeje Zaenudin.

Menurut Ustd Jeje, kita bisa memahami dan memaklumi sikap pemerintah Arab Saudi yang berupaya maksimal memproteksi warga negaranya dan juga warga negara yang lain agar terhindar dan terjaga dari penyebaran virus corona tersebut.

"Sebagai bentuk tanggungjawab, memang upaya preventif harus didahulukan daripada upaya kuratif meskipun konsekwensinya cukup besar yaitu pembatalan para jamaah umrah yang bukan hanya merugikan secara material bagi pemerintah Saudi, perusahaan travel, dan para pemilik hotel, melainkan juga kerugian para jamaah Umrah." Kata Ustd Jeje, Sabtu (29/2/2020)

Lebih lanjut dikatakan, itulah resiko yang harus diambil. Kalaupun boleh, kita menyarankan, bagi para jamaah umrah yang sudah punya visa dan sudah siap berangkat, diizinkan saja kemudian dilakukan pemeriksaan yang ketat dipintu keimigrasian agar tidak ada yang diduga terkena virus. Dan jika terbukti ada yang dicurigai terpapar virus dapat dikarantinakan.

"Kita berharap semoga penundaan pemberian visa ziarah dan umrah tidak berlangsung lama." Pungkas Ustd Jeje. (Hlh/Ihm)

Tags

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB