Edisi.co.id - Arab Saudi mencatatkan rekor tertinggi dalam pertambahan kasus positif corona pada Rabu (10/6) di tengah pelonggaran lockdown.
Tercatat dalam 24 jam terakhir, terdapat pertambahan 3.717 kasus positif corona di Arab Saudi. Di saat yang sama, sebanyak 1.615 pasien sembuh dan 36 meninggal dunia.
Dari jumlah pertambahan tersebut, mayoritas atau 1.317 kasus berada di Ibu Kota Saudi, Riyadh.
Dilansir Saudi Gazette, Kamis (11/6), pertambahan tersebut membuat total kasus positif di Arab Saudi mencapai 112.288 pasien
Kementerian Kesehatan Saudi mencatat setelah Riyadh, pertambahan kasus di antaranya berada di Jeddah dengan 460 pasien, 194 di Hufof, 189 di Dammam, 157 di Qatif, 140 di Makkah, 127 masing-masing di Madinah dan Taif dan 103 di Hail. Selain itu, ada 63 kasus di Ad-Diriyah, 55 di Muzammiah, 52 di Dhahran, 50 di Abha, 47 di Mubarraz, 42 di Hail dan 41 di Jubail.
Juru bicara Kemenkes Saudi, Dr. Muhammad Al-Abdel Ali, mengatakan, pertambahan kasus positif mencapai rekor tertinggi karena masyarakat masih mengabaikan protokol kesehatan seperti tak memakai masker dan tidak menjaga jarak.
Sumber: saudigazette.com