Edisi.co.id - Hari ini adalah Hari Transformasi dalam perjuangan Rasulullah. Hijrah dari tekanan Kafir Quraisy di Makkah untuk pindah ke tempat perjuang'an baru yang lebih strategis, yang lebih memberi ruang lebih luas dengan menyatukan persaudaraan Muhajirin Makkah dan Anshar Madinah sehingga menjadi kekuatan yang merubah tatanan dunia tidak hanya tanah Arab tapi berpengaruh ke seantero dunia.
Kita juga harus siap mereformasi cara pandang kita kearah lebih baik, hijrah dari kejahilan kepada kecerdasan intektual dan spritual kearah yang lebih membangun peradaban yg ilahiyah yang akan membawa keselamatan paripurna.
Kesuksesan di dunia dan keselamatan di hari yang tak berujung.
Tidak hanya berfikir sekedar materialistik tapi juga merencanakan spritual yang lebih hakiki,tidak saja kebutuhan sesaat hari ini tapi juga hari hari yang tiada akhir diseberang kehidupan dengan kenikmatan yang tak bertepi.
Demikian disampaikan Dr. dr. H. Delyuzar M. Ked kepada reporter edisi Abdul Aziz via whatsapp kamis 1 Muharam 1442 H/20 Agustus 2020 M.
Lanjut Del, bahwa orang orang yang berhijrah di dasari iman dan jihad dengan harta, fisik dengan jiwa di jalan Allah, kemudian Allah akan meninggikan derjadnya dan merekalah orang orang yang menang.
Orang beriman harus hijrah merubah dirinya tidak hanya pindah fisik, tapi bagaimana hijrah secara total.
Hijrah bukan karena ketakutan tetapi perintah ALLAH untuk mencapai kemenangan ini dimulai dari membangun solidaritas.
Diakhir bincang bincang Delyuzar menyampaikan masa pandemi ini dibutuhkan solidaritas sesama anak bangsa.
Itulah makna dari Muharam kali ini.
Reporter: Abdul Aziz