Edisi.co.id - Riau, Ribuan massa perwakilan ormas ormas Islam yang tergabung di Gerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK) beserta jamaah masjid dan musholla serta masyarakat umum lainnya bada sholat Jumat 06 November 2020 melakukan Aksi Damai yang diberi tema Membela Kehormatan Nabi Muhammad SAW.
Aksi yang mengambil titik kumpul di Masjid Alfalah Jalan Sumatera dan Masjid Ar Rahman dijalan Sudirman tersebut telah diramaikan oleh massa aksi semenjak dari pagi," hal ini dijelaskan ketua GMMK Riau Yana Mulyana kepada edisi, Sabtu (7/11).
Lebih lanjut Yana menjelaskan, selain kedua masjid tersebut ada masjid ketiga yaitu Masjid Muhammadiyah yang dijadikan titik kumpul khusus para ummahat atau emak-emak yang berasal dari ormas kewanitaan dan anggota majelis ta'lim.
"Bada sholat Jumat masa aksi secara bersamaan melakukan long march menuju Tugu Zapin yang menjadi pusat titik aksi," sambung Yana.
Mereka berjalan beriringan dengan tidak henti-henti menyanyikan nasyid perjuangan dan pujian kepada Nabi Muhammad SAW.
"Aksi dimulai dengan membacakan Quran surat Al fath ayat 28 dan 29 yang dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya," kata dia.
Adapun orasi yang disampaikan oleh perwakilan ormas dan utusan pengasuh pondok pesantren yang intinya mengajak umat Islam Pekanbaru untuk mengecam Presiden Perancis dan memboikot produk product yang berasal dari Perancis.
Aksi ini juga diisi dengan treatrikal berupa dibakarnya foto Emanuel Macron dan juga treatrikal digilasnya foto Macron dengan ban mobil," pungkas Yana yang juga Ketua Penasehat PW Persatuan Islam (Persis) Riau. (Hlh)