Edisi.co.id - Jakarta, Sehubungan dengan terjadinya insiden antara pendukung Front Pembela Islam (FPI) dengan aparat Kepolisian RI dijalan Tol Cikampek KM 50 pada han Senin, tanggal 7 Desember 2020 dinihari sekitar pukul 00 30 WIB yang mengakibatkan jatuhnya 6 (enam) korban jiwa pendukung FPI, maka Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyampaikan hal-hal sebagai berikut:
Menyampaikan ucapan ta'ziyah kepada keluarga korban. innaIilahi wa Innailahi rajiun. Semoga Allah SWT menerima amal ibadahnya dan keluarga korban diberikan kesabaran dan ketabahan menghadapi musibah tersebut,
Menyesalkan terjadinya peristiwa tersebut yang sampai menimbulkan korban jiwa di antara sesama anak bangsa, dan meminta kepada semua pihak untuk menghindarkan dari segala bentuk kekerasan, Intimidasi dan saling curiga dalam menyelesaikan suatu masalah.
Mendorong semua pihak agar dalam menyelesaikan suatu masalah dilakukan dengan mencari akar masalahnya serta mengedepankan musyawarah, silaturrahim dan saling komunikasi yang baik sehingga peristiwa semacam itu tidak terjadi lagi di Indonesia.
Mendorong semua pihak agar mengedepankan proses hukum secara konsisten dan konsekwen, serta meminta aparat penegak hukum membuka secara transparan dengan sebenar-benarnya informasi mengenai peristiwa tersebut.
Meminta masyarakat untuk tetap tenang dan terus melakukan tabayun terhadap semua informasi terkait peristiwa tersebut. serta tidak mengeluarkan pernyataan yang dapat memperkeruh keadaan,
6. Mengajak seluruh elemen bangsa khususnya umat Islam. untuk senantiasa mewujudkan situasi kehidupan yang aman dan damai serta terus berdoa kepada Allah SWT agar melimpahkan rasa kasih sayang. menghilangkan kebencian dan permusuhan antar sesama anak bangsa Indonesia.
Hasbunallahu wani'maal-wakil, ni'mal al-mawla wani'ma al-nashir
Jakarta, 23 Rabiul Akhir 1442 H
9 Desember 2020M
DEWAN PIMPINAN PUSAT MAJELIS ULAMA INDONESIA
Sekertaris Jenderal,
H. Amirsyah Tambunan
Ketua Umum,
KH. Miftahul Akhyar