Edisi.co.id, Jakarta - Setelah berakhirnya masa pelarangan mudik Lebaran pada 6-17 Mei dan saat ini memasuki masa pengetatan perjalanan sejumlah calon penumpang bersiap menaiki kereta di Stasiun Pasar Senen Jakarta.
“Terjadi lonjakan penumpang di stasiun tersebut. Diketahui sebanyak 6.000 calon penumpang dari total 20 keberangkatan kereta api diprediksi akan berangkat dari Stasiun Pasar Senen,” kata Humas Daop 1 KAI Eva Chairunisa dalam keterangannya kepada awak media, Rabu (19/5/2021).
Stasiun Pasar Senen tetap memperketat protokol kesehatan dengan menyediakan layanan pemeriksaan GeNoseC19 dan Rapid Antigen bagi semua calon penumpang yang akan menggunakan jasa layanan KAI.
“Untuk hari ini terdapat 20 KA dari Stasiun Pasar Senen kemudian dari Stasiun Gambir ada 18 KA,” ujar Eva.
Dimasa pengetatan perjalan ini Kereta Api-Kereta Api jarak jauh sudah kembali normal. Tetapi jumlah perjalan dimasa pandemic memang jauh berkurang dibandingkan dengan masa normal sebelumnya.
Seluruh penumpang KA setelah sampai tidak perlu lagi memeriksakan kesehatannya, mereka bisa langsung meneruskan perjalanannya. Karena semua penumpang KA jarak jauh sudah dicek kesehatannya diawal keberangkatan. Discrining diwal untuk memastikan seluruh penumpang jarak jauh dalam kondisi sehat.
"Pola operasi yang kita gunakan saat ini hanya meggunakan 70% dari maksimal kapisitas tempat duduk," pungkas Eva.