Edisi.co.id, Bekasi - Relawan lembaga sosial Teladanku merasa prihatin dengan lonjakan kasus Covid-19 di Kota Bekasi. Selain angka terkonfirmasi positif yang semakin meningkat, angka kematian juga naik drastis.
Perwakilan pengurus relawan Teladanku, Yudhi menyatakan saat ini semua pihak harus waspada dan menjaga kesehatan diri, namun juga tetap peduli sesama.
Di tengah pemberlakuan PPKM Darurat dan banyaknya warga yang harus melakukan Isolasi mandiri di rumah, perlu ada dukungan moriil dan materiil dari sesama warga juga stakeholders terkait.
"Saat ini kita harus mengasah sensitifitas, ya, karena kasus Covid-19 sedang tinggi, tidak berarti kita lupa membantu sesama. Banyak cara ya. Kita bisa kirim makanan, vitamin, Dan lain-lain ke tetangga atau siapa pun yang dapat dijangkau oleh kita tanpa berinteraksi erat . Kita tahu banyak yang wafat saat isoman. Itu berita yang sangat memilukan ya, makanya semoga dengan perhatian dari aparat daerah setempat dan para tetangga atau siapapun itu lah, bisa meminimalisasi kenaikan kasus kematian akibat covid-19, terutama yang sedang isoman," Kata Yudhi saat melakukan aksi Dermakan atau Dermawan Berbagi Makan berkolaborasi dengan Dapur Maharani di Jalan Bintara Jaya Raya RT 02 RW 03 no 56, RT.002/RW.003, Bintara Jaya, Bekasi.
Kegiatan ini, kata Yudhi merupakan wujud keprihatinan sesama warga kota Bekasi, terutama para Relawan Teladanku akan nasib sesamanya yang tengah melakanakan isolasi mandiri.
"Kita semua bisa melakukan aksi kebaikan dengan catatan tetap prokes ketat ya. Selama ini Teladanku pun cukup aktif memberikan bantuan soal Covid ini, jadi kami rasa perlu melakukan aksi ini juga, mudah-mudahan nanti bisa lebih meluas ya. Intinya tetap prokes, semoga Kita diberi kesehatan," lanjutnya.
Sementara itu, Sekretaris RW 01, Thohir menyatakan rasa terima kasih kepada Teladanku yang sudah menggerakan aksi kebaikan ini.
"Terima kasih kepada Teladanku dan Dapur Maharani yang sudah simpati kepada warga RW 01 Yang terpapar Covid-19. Syukur Alhamdulillah. Karena bantuan para donatur sangat dibutuhkan ya," katanya.
Thohir menyatakan ada sekitar 100 orang di RW 1 yang terpapar Covid-19 Dan angka ini boleh dikatakan masih fluktuatif.
Ia berharap aksi para dermawan tidak berhenti di sini Karena pasti banyak warga yang tengah isoman butuh dukungan bantuan yang mencukupi.
Yudhi sendiri berharap kegiatan seperti ini bisa lebih banyak dilakukan dengan catatan menerapkan protokol kesehatan yang ketat agar tak menjadi sebab penyebaran Covid-19.
Banyak warga masyarakat yang berpesan kepada Teladanku agar lebih meluaskan aksi kebaikan ke seantero kota Bekasi.
"Minimal, pesan kebaikannya sampai. Alhamdulillah selama ini sudah berjalan juga ya, semoga diberi kelancaran," katanya.
Kepada para donatur ia juga berharap jangan sungkan memberikan donasi terbaiknya ke Teladanku. Karena akan disampaikan dengan baik kepada yang membutuhkan.