Edisi.co.id - Sering terjadinya kecelakaan, salah satu penyebabnya penggunaan handpohone saat berkendara. Betapa bahayanya penggunaan handphone saat berkendara. Penggunaan handphone ternyata dapat barakibat buruk, terutama saat mengemudi kendaraan.
Para pengemudi membutuhkan konsentrasi setiap saat ketika melaju walaupun sedang sepi atau tidak dalam kecepatan tinggi.
Berdasarkan postingan instagram @ccicpolri menyebutkan larangan beberapa bahayanya. Sebagai berikut:
Baca Juga: Hasil Pahit, Timnas Indonesia Kalah 0-1 Lawan Afghanistan
1. Terancam hukum pidana
Mengoperasikan telepon genggam saat memegang kendali kendaraan dapat dipidana karena melanggar Pasal 283 jo Pasal 106 ayat (1) UU 22 tahun 2009 tentang LLAJ dengan ancaman hukuman kurungan paling lama tiga bulan atau denda paling banyak Rp750.000
2, Memecah Konsentrasi
Menurut study GHSA, ketika pengemudi membaca atau mengirim pesan ketika berkendara maka pandangannya akan teralihkan sekitar 5 detik dari jalanan. Bilamana melaju dengan kecepatan 80 km/jam, maka ia diibaratkan sedang melintas sepanjang lapangan sepak bola dengan mata tertutup.
Baca Juga: Belanda Pastikan Lolos Piala Dunia 2022 Setelah Menang 2-0 Lawan Norwegia
3. Menurunkan Kinerja Otak
Bermain telpon genggam bersifat adiktif sehingga menurunkan kinerja otak dalam merespon keadaan. Dengan demikian pengemudi akan lamban mengambil keputusan ketika terjadi hal diluar dugaan ketika berkendara. Lebih lagi, membalas pesan singkat atau bermain sosial media saat berkendar tentu akan meningkatkan risiko kecelakaan yang lebih tinggi.
Demikian informasi tersebut, bijaklah dalam mengemudi jangan bermain handphone. Utamakan keselamatan diri sendiri dan orang lain.
