Edisi.co.id – Seorang pekerja ekskavator menemukan bom udara berdaya ledak tinggi saat menggali lahan warga di Tarakan Kalimantan Utara. Bom dengan bobot 300 Kg itu kemudian di evakuasi Brimob Polda Kaltara untuk keamanan.
Bom udara dengan bobot 300 Kg ini ditemukan pekerja ekskavator saat sedang menggali lahan warga di kelurahan sebengkok, Tarakan, Kalimantan Utara. Beruntung bom tidak meledak karena sempat tersentuh ekskavator, setelah mendapatkan laporan warga tim Detasemen Gegana satbrimob Polda Katara kemudian mengevakuasi bom menggunakan mobil derek.
Baca Juga: Gunakan Mobil Offroad, Kabupaten Tegal Gelar Vaksinasi di Pelosok Dukuh
Proses evakuasi sedikit berkendala karena kondisi lahan berlumpur.Bom udara yang diduga masih aktif ini memiliki daya ledak radius hingga 1000 m dan merupakan bom peninggalan jepang saat perang dunia ke-2 .
“Terkini hari minggu kami bertindak untuk mengevakuasi bom perang dunia kedua ulangi bom perang dunia 2, kemudian untuk saat ini akan kami laksanakan untuk evakuasi ke Mako Brimob akan disimpan sementara waktu di bunker”. Ujar IPTU Moh Nur Sugiharto, Tim Gegana Brimob Polda Kaltara, Ahad 21 November 2021.
Demi keamanan warga dilarang mendekati lokasi ditemukannya bom saat proses evakuasi dilakukan.
Artikel Terkait
Waspada...Tanpa kita Sadari Makanan Yang di Konsumsi Bisa Mengandung Zat Berbahaya
Gunakan Mobil Offroad, Kabupaten Tegal Gelar Vaksinasi di Pelosok Dukuh
Din Syamsuddin : Desakan untuk Bubarkan MUI Berasal dari Islamphobia