Rangkaian HUT, Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok gelar Senam Bersama dan Lomba Menembak

Edisi.co.id - Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Kelas I Tanjung Priok menggelar kegiatan Senam Bersama dan Lomba Menembak di Markas PLP Kali Japat Jakarta Utara. Kegiatan senam dan lomba menembak ini diikuti oleh Stakeholder dan Karyawan Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok.

Dalam keterangannya kepada media Direktur KPLP Rivolindo mengatakan, kegiatan ini diadakan dalam rangka HUT PLP ke 35 dan KPLP ke 50.

 “Pangkalan PLP didirikan tujuannya adalah untuk mengawal keselamatan dan keamanan pelayaran. Dimana Dua pertiga wilayah Republik Indonesia merupakan wilayah laut sehingga keberadaan KPLP sangat dibutuhkan,” tutur Rivolindo, Jumat (16/2/2023).

Lebih lanjut ditambahkan, apalagi Presiden mencanangkan Indonesia sebagai poros maritim jadi keberadaan KPLP tidak bisa tidak memang harus ada dan itu sesuai dengan ketentuan undang-undang.

Baca Juga: Buah Yang Yang Cocok Untuk Sarapan Ketika Diare

Dalam hal keberadaan armada, Pangkalan PLP akan berusaha memperbaharui armadannya sesuai kebutuhan dan tuntutan zaman.

“Kita akan perbarui armada untuk kemampuan Pangkalan PLP. Dan juga sekarang kita sudah bisa mengadakan senjata-senjata standar sipil yang diproduksi oleh Pindad. Ini sesuai arahan presiden kita menggunakan produk dalam negeri,” ujar Rivolindo.

Sementara itu Kepala Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok Triono menjelaskan, dalam rangkaian HUT PLP ke-35, Pangkalan PLP kelas 1 Tanjung Priok melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan termasuk kegiatan sosial dan pemberian jaket pengaman secara gratis kepada masyarakat khususnya masyarakat maritim.

“Puncak perayaan HUT Pangkalan PLP itu sendiri akan dipusatkan di Surabaya pada tanggal 27 Februari 2023,” jelas Triono.

Ditambahkan Triono, semoga yang dilakukan Pangkalan PLP Tanjung Priok ini dapat dikenal luas dan dapat lebih mendekatkan lagi dengan masyarakat.

Baca Juga: 12 Klub Sepak Bola ikuti Turnamen Sepak Bola Instansi Cup Kepulauan Seribu

“Mari kita bekerja sama dan saling memberikan informasi yang positif agar kami bisa melaksanakan tugas dengan baik. Tanpa dukungan dari masyarakat tanpa dukungan warga kita tidak bisa menerima informasi dan laporan dengan cepat. Kita mempunyai respon cepat untuk gerakan anggota dalam hal penyelamatan orang-orang yang membutuhkan,” tandasnya.