Edisi.co.id -  Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan tulang punggung perekonomian nasional, karena itu perlu terus dikembangkan dan diperkuat agar naik kelas menjadi usaha menengah dan besar. “Peran UMKM sangat dominan terutama usaha mikro, karena itu perlu mendapat perhatian yang serius,” kata Nindya Nazara, bakal calon (balon) Gubernur Kalimantan Selatan yang akan ikut berkompetisi pada 23 September 2020 nanti.

Dengan pengalamannya di bidang profesi serta ditunjang oleh latar belakang pendidikan yang cukup mumpuni, Nindya siap untuk menjadikan UMKM sebagai prioritas programnya. Menurut putra Kalimantan Selatan kelahiran Banjarmasin tahun 1969 ini, UMKM memiliki peranan yang sangat strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sekaligus menambah lapangan kerja baru. Dengan kondisi ekonomi yang lebih baik, maka bidang lainnya juga bisa ditingkatkan seperti pendidikan, kesehatan, sosial, keagamaan dll.
Nindya yang pernah menduduki beberapa jabatan penting di perbankan, perusahan multi nasional dan BUMN ini paham betul bagaimana memajukan perekonomian masyarakat. Terlebih pengalamanya tidak hanya terbatas di bidang ekonomi dan bisnis, tetapi juga banyak terlibat dalam berbagai kegiatan sosial.
“Kita ingin membangun Kalimantan Selatan sebagai poros kemajuan Indonesia, yang adil, makmur dan sejahtera, dimana pelaku UMKM sebagai penyangga utamanya, dengan tetap mempertahankan jatidiri sebagai masyarakat yang religius, serta menjunjung tinggi nilai-nilai budaya dan kearifan lokal,” kata mantan Direktur Eksekutif Pusat Komunikasi Ekonomi Syariah (PKES) ini. (Asri)