ekonomi

Surplus Neraca Dagang Turun Akibat Permintaan Global Melemah

Rabu, 14 September 2022 | 16:15 WIB

Edisi.co.id - Surplus neraca perdagangan Indonesia diproyeksi akan menyusut sejalan dengan melemahnya permintaan global.

Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman memperkirakan surplus neraca perdagangan pada Agustus 2022 akan tercatat sebesar US$3,69 miliar, turun dibandingkan dengan surplus bulan sebelumnya yang mencapai US$4,23 miliar.

Dia menyampaikan kinerja ekspor pada periode tersebut terutama dipengaruhi oleh kekhawatiran resesi global yang terus meningkat, seiring dengan normalisasi kebijakan moneter global yang semakin agresif guna mengatasi inflasi.

Baca Juga: Buruan Cek, Harga Emas Pegadaian Hari Ini Naik

Ekspor Indonesia diperkirakan tumbuh 19,19 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) atau -0,10 persen secara bulanan (month-to-month/mtm).

“Hal ini terutama disebabkan oleh penurunan harga CPO, meredanya kenaikan harga batubara, dan melambatnya volume perdagangan global,” katanya. Hal ini juga tercermin dari PMI manufaktur China, mitra dagang utama Indonesia, yang turun menjadi 49,5.

Tags

Terkini