Edisi.co.id - Sedang hangat diperbincangkan di media sosial (medsos) terkait bassist band Feast, Fadli Fikriawan alias Awan yang secara terbuka menyoroti tindakan aparat yang dinilai berlebihan terhadap penonton.
Dalam cuplikan video yang dibagikan akun Instagram @perspekshit pada Sabtu, 16 Agustus 2025, Awan terlihat menunjuk ke arah aparat yang diduga bertindak kasar terhadap penonton saat moshing atau gerakan saling bertubrukan di area yang disebut mosh pit.
"Gila, kayanya orang moshing biasa saja, tidak usah dipukulin kali, Pak," imbau Awan kepada aparat dalam peristiwa tersebut.
Bassist Feast itu lalu menyebut, para aparat keamanan yang berjaga di area konsernya juga mendapat upah dari biaya tiket yang dibayarkan penonton.
"Biasa saja di situ, duh, biasa saja tak usah dipukulin. Kamu dibayar juga pakai duit-duit mereka," tegas Awan.
Di sisi lain, Awan juga menyoroti usia para aparat yang masih terbilang muda.
"Orang moshing biasa saja, lu yang loreng-loreng juga sama. Tenang saja, Pak. Kamu masih muda, saya tahu. Itu juga (penonton) masih muda, sama saja," terangnya.
Baca Juga: Diduga Tak Mampu Sewa Ambulans, Keluarga Bawa Pulang Jenazah dari RS Pakai Becak Motor
Awan lalu menyarankan agar aparat sebaiknya fokus menikmati penampilan di panggung, dan membiarkan penonton lain dengan gaya moshing tersebut.
Hal itu, menurutnya, selama tidak ada tindak kriminal seperti pencurian, tak seharusnya ada tindakan kekerasan terhadap hal-hal lain yang melibatkan aparat dengan para penonton.
"Kamu ngadep sini, balik panggung, biarin saja udah. Selama tidak ada yang maling, kalau maling kamu pukulin, kalau (penonton) moshing jangan," tegas Awan dengan nada tinggi.
"Gitu ya, Pak? Enggak deh, Dek, Dek. Kamu kan baru lulus SMA. Adik-adik yang berseragam," tukasnya.
Kendati peristiwa ini viral beredar di medsos, hingga kini belum ada tanggapan resmi dari sang bassist band Feast terkait peristiwa tersebut maupun dari pihak keamanan terkait.***
Artikel Terkait
Mengintip Keseruan South Outside Music Fest Semarang 2024 yang Dihadiri 7000-an Orang Demi Menggila Bareng Sederet Band Legendaris Indonesia
Ingar 'Pembungkaman' Suara Seniman Tanah Air, Ini Kilas Balik Dugaan Intimidasi Teater Butet usai Kini Band Sukatani Tarik Lagunya dari Peredaran
Telisisk Kasus Dugaan Intimidasi Band Sukatani, Polri Ungkap Bakal Transparan Usut Oknum Polisi di Jateng usai Lagu 'Bayar' Ditarik dari Peredaran
Band Sukatani Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Akui Diintimidasi dan Penjelasan Pemecatan Vokalis Band dari Profesi Guru
Mulan Jameela Beri Dukungan ke Band Sukatani, Ungkap Tindak Lanjut Jika Ada yang Menghalangi Lagu Bayar Bayar Bayar
Soal Penolakan Band Hindia Tampil di Festival Tasikmalaya, Kapolres: Ada Kearifan Lokal yang Harus Diperhatikan