Edisi.co.id - Memasuki musim hujan, sepeda motor perlu lebih berhati-hati saat mencuci, terutama bagian yang cepat rusak seperti suspensi depan.
Membiarkan suspensi depan sepeda motor dalam kondisi kotor akan cepat merusak komponen tersebut.
"Shock depan motor harus sering dibersihkan saat musim hujan," kata Servis edukasi Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Ferry Nurul Fajar, Selasa (8/11).
Baca Juga: Respon Penjual Mobil Terhadap Munculnya Mobil Innova Hybird
Area yang perlu dibersihkan termasuk segel atau pelindung. Jika bagian ini masih kotor, dampaknya akan merusak gardan dan komponen lainnya.
"Shock depan kotor wajib dibersihkan, terutama bagian seal, karena seal yang terlalu kotor akan menggores inner tube," kata Ferry.
Menurut Ferry dampak lain yang ditimbulkan jika shock jarang dibersihkan adalahadalah kebocoran pelumas
"Bahkan kotoran bisa masuk outer tube dan merusak seal oli, sehingga terjadi kebocoran oli shock," ucapnya.
Cara mengetahui kerusakan suspensi depan langsung dirasakan oleh pengendara di atas motornya. Suspensi yang rusak biasanya terlalu keras atau terlalu lunak untuk menyerap guncangan saat mesin melaju di jalan yang kasar. Kemudian motor terasa bergelombang pada kecepatan tinggi.
Suspensi depan yang rusak, di sisi lain, dapat diidentifikasi secara langsung dengan tanda-tanda memar dan goresan pada selang, segel yang rapuh atau retak, dan minyak yang meleleh di selang.
Oli suspensi berikutnya rusak atau turun, pegas suspensi mengeras atau pecah, piston suspensi depan berkarat.