Edisi.co.id - Penumpang Kereta Cepat Whoosh mengalami peningkatan pada hari Lebaran terutama keberangkatan dari Stasiun Halim menuju Stasiun Padalarang maupun Tegalluar. Hal tersebut diungkap oleh Eva Chairunisa Corporate Secretary PT KCIC
Eva menyampaikan KCIC sudah mengantisipasi peningkatan ini dengan menambah 12 perjalanan per hari hingga 18 April 2024.
"Peningkatan sangat terlihat sejak Rabu (10/4) Siang dan Kamis (11/4). Setelah melakukan shalat Ied, terlihat banyak penumpang yang langsung menggunakan Whoosh untuk bersilaturahmi keluarga ataupun wisata dan berlibur ke kota Bandung dan sebaliknya," jelas Eva, Jumat (12/4/2024)
Berdasarkan pantauan, jelas Eva, pada jam dan rute favorit yaitu Keberangkatan Halim hari ini Kamis 11 April 2024, keberangkatan mulai pukul 07.55, 08.20, sampai 12.00 terus dipadati penumpang. Okupansi pada jam favorit tersebut mencapai 80 s.d 95%.
"Penjualan tanggal 12 April juga sudah menunjukkan peningkatan yang signifikan, dimana pada jam jam favorit sudah menunjukkan angka 85%," imbuhnya.
Adapun pada hari lebaran KCIC memberangkatkan sebanyak 26 ribu penumpang. Jumlah ini naik sekitar 30 persen jika dibandingkan dengan masa normal sebelum angkutan lebaran. Volume penumpang tersebut masih akan bertambah karena penjualan saat ini masih berlangsung secara online maupun offline. Terlihat Kepadatan terus terjadi di loket dan mesin pembelian tiket untuk reservasi dan pembelian go show.
"Dengan 52 perjalanan per hari, penumpang mendapatkan banyak alternatif perjalanan Whoosh yang dapat mereka pilih sesuai kebutuhannya. Jarak antar jadwal atau headway Whoosh di jam sibuk mencapai 25 s.d 30 menit sehingga membuat penumpang mendapatkan fleksibilitas yang tinggi," ujar Eva.
KCIC juga mengimbau kepada para penumpang untuk mematuhi ketentuan terkait barang bawaannya agar kenyamanan seluruh penumpang dapat terjaga.
'Setiap penumpang hanya dapat membawa bagasi sebanyak 3 barang dengan dimensi maksimal yaitu 100cm x 30cm x 40cm dengan berat total maksimum 20kg. Adapun 3 barang tersebut dapat berupa 2 koper atau dus dan 1 ransel atas tas tangan," kata Eva.
Baca Juga: Indonesia Kirim Wakil di Semua Sektor Bulu Tangkis pada Olimpiade Paris 2024
Penumpang juga dilarang membawa Hewan, Narkotika, Senjata api dan tajam, Barang mudah terbakar, Barang berbau tajam, dan Barang yang tidak diperbolehkan petugas dan peraturan perundang-undangan.
Eva berharap penumpang mengatur waktu perjalanan menuju ke Stasiun Whoosh agar datang setidaknya 30 menit sebelum jadwal keberangkatan. Dikhawatirkan penumpang tertinggal Whoosh karena Gate boarding akan ditutup 5 menit sebelum kereta diberangkatkan demi alasan keselamatan.
"Untuk melakukan pemesanan tiket, masyarakat dapat bertransaksi melalui aplikasi Whoosh maupun website ticket.kcic.co.id. untuk saat ini Pembelian melalui 2 channel tersebut sudah memiliki fitur Pembatalan dan Perubahan Jadwal secara online," pungkasnya.
Artikel Terkait
KCIC Klaim Akhir Pekan 21-23 Oktober 2023, 23 Ribu Penumpang Naik Kereta Cepat Whoosh
Kereta Cepat Whoosh Angkut 21 Ribu Penumpang, Rata-rata Okupansi Tembus 98,5 Persen
KCIC Sebut 76 Persen Penumpang Gunakan Kereta Cepat Whoosh untuk Liburan dan Bisnis, Berikut Ini Pemaparannya
Terapkan Tarif Dinamis, Kereta Cepat Whoosh kelas Premium Economy Mulai dari Rp150 Ribu
KCIC Tepis Isu Kereta Cepat Whoosh Sepi Penumpang, Ini Penjelasnnya
Simak Aturan Bagasi Kereta Cepat Whoosh, KCIC Imbau Penumpang Bawa Barang Sesuai Aturan