Kontroversi Kasus Penembakan Gadis 14 Tahun di Semarang: Tersangka Curiga Anaknya ‘Dijual’ Korban hingga Sebut Menyimpan Bukti

photo author
- Kamis, 10 Oktober 2024 | 20:24 WIB

Kemudian, tersangka dengan tegas menyatakan telah menyimpan bukti sambil menuding korban menjual anaknya.

"Dia jual anak saya, buktinya ada," tegas Donny sambil melempar tudingan kepada korban.

Insiden Penembakan

Tersangka mengaku telah melaporkan korban ke polisi, namun pihak kepolisian mengklaim dirinya tidak hadir saat proses pemeriksaan.

Laporan itu dilayangkan tersangka saat sang anak menunjukkan perilaku tak lazim.

Selanjutnya, tersangka melacak keberadaan korban dan saat berhasil menemukannya, khirnya melepaskan tembakan.

"Dapat info dari temannya, saya sama anak menyusuri ke lokasi korban. Saya pastikan korban benar-benar buka BO di situ tidak," terang Donny.

Tersangka Cemburu Terhadap Korban

Kasat Reskrim Kompol Andika Dharma Sena membenarkan adanya motif kecemburuan karena jalinan asmara antara tersangka dan korban.

"Pelaku cemburu. Ada informasi akan disuruh laki-laki lain, makanya dia datang ke sana," kata andika dalam kesempatan yang sama.

Andika juga menuturkan, tersangka mengaku pernah memberikan pinjaman uang Rp2 juta kepada ibu korban, namun dana tersebut tidak kembali kepadanya.

"Ibu korban juga punya utang sehingga membuatnya emosi," ungkapnya berdasarkan laporan pendalaman kasus yang dimiliki pihak kepolisian.

Investigasi Belum Selesai

Berkaca dari kasus penembakan itu, Polrestabes Semarang menyoroti bahayanya kecurigaan yang tidak terkendali.

Selain itu, potensi balas dendam pribadi juga dapat meningkat menjadi tindakan kekerasan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rohmat Rospari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X