Upaya Gencatan Senjata Demi Perdamaian
Netanyahu mengaku mengalami tekanan yang luar biasa dari para keluarga tawanan Israel yang tersisa di Gaza.
Mereka ingin perdana menteri Israel itu menerima gencatan senjata penuh yang diusulkan Hamas untuk membebaskan semua tahanannya, pada 10 Juni 2024 lalu.
Namun, Netanyahu bersikeras ingin Hamas membebaskan semua tahanannya terlebih dahulu agar gencatan senjata dapat dinegosiasikan pihaknya.
Selain itu, ada juga tekanan dari demonstrasi yang menuntut pembebasan para tawanan setiap minggu di kota-kota Israel.
Seorang demonstran yang juga merupakan warga negara Israel, Stephanie Dekker, bahkan mengaku kehilangan kepercayaannya terhadap pemerintahan sekutu AS itu.
"Sudah pasti, tidak bisa lagi kami percaya jika menyangkut pemerintahan ini (Israel)," ujarnya.
Hingga artikel ini terbit, belum ada tindakan responsif dari Netanyahu untuk menindaklanjuti usulan Hamas yang ingin membebaskan semua sandera mereka melalui gencatan senjata penuh.***
Artikel Terkait
Momen Jokowi dan Prabowo Bersanding Naik Jip Pindad Cek Pasukan Apel Pengamanan Pelantikan Presiden-Wapres
Gelar Karya P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) SDIT Al Marjan Bekasi Datangkan Pengusaha Alumni Gontor
Pemkot Depok Hanya Berikan Janji Omong Kosong, Atlet Skateboard Sampaikan Keluh Kesah ke Supian Suri
Kisah Pengusaha Jambu di Kudus, Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pemberdayaan BRI
Mengamati Kasus Balita Dipaksa Minum Obat Penggemuk oleh Baby Sitter : Ketahui Cara Naikkan Berat Badan Alami pada Anak Menurut Ahli