Refleksi Nasionalisme dan Religiusitas: Momentum Hari Santri, LAZ PERSIS Jakarta Berikan Santunan untuk 107 Santri dan 25 Mahasiswa

Jakarta -  Lembaga Amil Zakat Persatuan Islam (LAZ PERSIS) kantor Perwakilan Jakarta mengadakan refleksi Hari Santri. Momentum ini dijdikan LAZ PERSIS Jakarta untuk memberikan santunan kepada 107 orang santri yatim dan 25 mahasiswa.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua PW PERSIS DKI Jakarta Drs KH Sofyan Munawar, Penasihat PP PERSIS sekaligus Penasihat LAZ PERSIS Jakarta, KH Latif Nurdin, mahasiswa STAI PERSIS Jakarta, para santri, mahasiswa, dan masyarakat umum. Digelar di Islamic Center PERSIS, Bambu Apus, Jakarta Timur, Ahad (26/10/2024).

Penasihat PP PERSIS sekaligus Penasihat LAZ PERSIS Jakarta, KH Latif Nurdin membuka sekaligus memberikan tausiyah untuk santri dan mahasiswa. 

Baca Juga: Rapat Kabinet Perdana, Prabowo Imbau Para Menteri Tak Bikin Birokrasi Ribet: Beri Pelayanan Terbaik untuk Rakyat

Dalam pesannya sekaligus membuka acara ini, KH. Latif menyampaikan pesan inspiratif, berharap para santri yatim dapat terus tumbuh dan berkontribusi positif bagi bangsa di masa depan. 

“Teruslah belajar dan berdoa dengan memohon kepada Allah SWT, karena ikhtiar dan doa yang kalian panjatkan pasti akan membuahkan hasil yang memuaskan, in syaa Allah masa depan masih dapat diraih,” ungkapnya.

LAZ PERSIS Jakarta berikan santunan - Foto: Istimewa

Sementara, wakil ketua LAZ PERSIS Jakarta, Ichwan Muttaqin mengatakan, “Hari Santri adalah momentum yang tepat untuk merefleksikan nilai-nilai nasionalis dan religius bangsa”.

Baca Juga: Meningkat Eskalasi Serangan Israel di Gaza Utara, Majelis Ormas Islam Gelar Jumat Berduka,

Ia menekankan, pentingnya peran santri dalam pembangunan negara, yang telah melahirkan banyak sosok pejuang melalui pesantren.

Terakhir, Ketua PW PERSIS Jakarta, KH Sofyan Munawar kembali mengingatkan agar santri senantiasa semangat dalam belajar dan tetap berdoa kepada pemilik ketentuan. 

Selain itu, lanjut Ustaz Sofyan, santri harus terus belajar meningkatkan ilmu dan ahlak agar kelak menjadi pribadi yang lebih baik. 

Baca Juga: Siswa di Kota Tangerang Titip Salam ke Prabowo - Gibran, Minta Makan Bergizi Gratis Segera Rutin Dijalankan

“Belajarlah dari kehidupan. Berusaha untuk masa depan. Berdo’a kepada yang Maha menentukan,” tutupnya.