Saudi Gelar Seminar Akbar Haji 2025, Ketum PBNU Gus Yahya Jadi Pembicara Perwakilan Asia Tenggara

photo author
- Minggu, 1 Juni 2025 | 20:59 WIB
Seminar Akbar Haji 2025
Seminar Akbar Haji 2025



Edisi.co.id,
Jeddah - Hajatan besar rutinan berupa Grand Hajj Symposium/Nadwah al-Hajj al-Kubra atau Seminar Akbar Haji 2025 akan kembali digelar oleh Kementerian Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi.

Pada seminar tahun ini, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menjadi satu-satunya pembicara dari Indonesia dan Asia Tenggara.

Seminar Akbar Haji tahun 2025 atau edisi ke-42 ini akan berlangsung di Hotel Ritz-Carlton Jeddah pada Senin 5 Dzulhijjah 1446 H atau bertepatan 1 Juni 2025. Adapun tema besar dari Seminar Akbar Haji kali ke-49 ini yaitu ‘al-Isthitha'ah fi al-Hajj wa al-Mustajaddat al-Mu'ashirah’ atau ‘Kondisi Berkemampuan dalam Haji dan Problematika Kontemporer’.

Baca Juga: 1 Juni Diperingati Hari Lahir Pancasila, Begini Sejarah Dipilihnya Burung Garuda Sebagai Lambang Negara

Ratusan tokoh penting dari berbagai dunia Islam yang mencakup para ulama, cendikiawan, intelektual, menteri, dan para perwakilan instansi pemerintahan yang mengelola kegiatan haji lainnya akan hadir di Seminar Akbar Haji 2025.

Menteri Haji dan Umrah Saudi Arabia Taufiq Fauzan al-Rabi'ah membuka seminar ini yang kemudian dilanjutkan dengan pidato sambutan oleh Penasihat Khusus Raja Arab Saudi, YM Pangeran Faishal bin Salman Al Saud.

Kemudian, acara akan dilanjutkan pidato dari Grand Mufti Arab Saudi Syekh Abdul Aziz bin Abdullah Al Syekh dan Sekretaris Jenderal Dewan Ulama Senior Arab Saudi Syekh Fahd bin Sa'ad al-Majid.

Baca Juga: Proses Hukum Tetap Berjalan, Meski 16 Mahasiswa Trisakti Telah Dipulangkan Usai Ricuh Demo

Berikut ini daftar lengkap pembicara Seminar Akbar Haji 2025.

Sesi Pertama
•⁠ ⁠Ketua Liga Islam Afrika, Syekh Muhammad al-Mahi,
•⁠ ⁠Menteri Kesehatan Arab Saudi Fahd bin Abdul Rahman al-Jalajal,
•⁠ ⁠Kepala Keamanan Negara Saudi, Kolonel Muhammad bin Abdullah al-Bassami,
•⁠ ⁠Direktur Eksekutif Dewan Kerajaan untuk Kota Makkah dan Masya'ir Muqaddasah [Armuzna], Shalih bin Ibrahim Rashid,
•⁠ ⁠Direktur Eksekutif Program Pelayanan Tamu Haji, Muhammad Abul Khair Ismail.

Sesi Kedua
•⁠ ⁠Ketua Umum PBNU Indonesia, KH Yahya Cholil Staquf,
•⁠ ⁠Wakil Grand Syekh al-Azhar Mesir, Syekh Muhammad Abdul Rahman al-Dhuweini,
•⁠ ⁠Anggota Dewan Ulama Senior Arab Saudi Syekh Abdullah Sulaiman al-Mani,
•⁠ ⁠Grand Mufti Jerusalem dan Palestina, Syekh Muhammad Ahmad Husein,
•⁠ ⁠Anggota Dewan Fiqih Islam Internasional, Syekh Muhammad Taqi Utsmani,
•⁠ ⁠Anggota Dewan Ulama Senior Arab Saudi, Syekh Abdul Ilah al-Mula.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Henri Lukmanul Hakim

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X