Edisi.co.id - Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago merupakan salah satu pesantren modern di kota Depok yang menerapkan konsep dan kurikulum Pondok Modern Darussalam Gontor.
Dalam upaya membangun mental dan mindset Kepesantren, Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago bekerjasama dengan Bimbel Primago mengadakan kegiatan santri Weekend Selama 3 hari yaitu hari Kamis , Jumat, dan Sabtu.
Aneka ragam kegiatan diadakan di Santri Weekend ini, diantaranya :
Dihari pertama, pada hari kamis para santri kedatangan pimpinan yaitu Ust. Kresna Eka Rahardja S.Th.i M.Sos.i yang mengisi materi tentang LIFE SKILL, menguji para santri untuk mengasah otak dan menguji tentang post test dan pretest.
Dan dihari kedua pada hari jumat pagi melanjutkan dengan materi yang diisi oleh Ustadzah Khalisah Laili dengan berjudul PUBLIC SPEAKING DAN IMLA.
Disini para santri ataupun santri weekend belajar tentang bagaimana cara berpidato dengan baik agar para santri bisa percaya diri didepan banyak orang. Dan usth memberi materi tentang imla bagaimana penulisannya yang baik dan benar.
Dan pada malam hari dilanjutkan dengan Ustadz Dr. Awaluddin Faj. M.Pd. dengan materi berjudul Mind Mapping Of Success “Sukses Berawal Dari Pesantren”.
Materi ini tentang keutamaan belajar menuntut ilmu di pesantren, menjadi pribadi yang lebib baik dan juga bagaimana menyusun masa depan yang sukses dan Ridho orang tua sebagai jalan menuju kesuksesan di dunia dan akhirat.
Dipesantren Weekend para peserta belajar secara Holistic tentang kehidupan pesantren dengan harapan kelak mereka mau belajar pesantren.
Nah buat ayah dan bunda yang mau mengikuti kegiatan pesantren Weekend bacth selanjutnya bisa hubungi : +62 878-2002-0062
Artikel Terkait
Komentar Mbappe Usai PSG Taklukkan Inter 5-0 dan Raih Treble Winner di Liga Champions
Wamenaker Blak-blakan Ada Pengusaha yang Menolak SE Penghapusan Syarat Batas Usia dan Good Looking: Ini Regulasi Megara
Soal Membludaknya Pencari Kerja di Job Fair Bekasi, Wamenaker: Ini Koreksi untuk Pemerintah
Satu WNI Meninggal Dunia dan 2 Lainnya Ditangkap di Gurun, Diduga akan Masuk Makkah untuk Haji Ilegal
Mendekati Puncak Haji, Kemenkes Ungkap Beberapa Jemaah Calon Haji Alamin Gangguan Tulang dan Sendi