Gubernur Pamono Sebut Kostum Baru Persija Simbol Semangat, Pembaruan dan Kesiapan Persija Bersaing di Liga Super

Gubernur Pramono menegaskan, peluncuran ini bukan sekadar pengenalan kostum baru, melainkan simbol semangat, pembaruan, dan kesiapan Persija untuk bersaing di Liga Super musim mendatang. Ia juga menyoroti peran Persija dalam memperkuat identitas Jakarta sebagai kota global.

“Kami memberikan dukungan penuh secara profesional. Karena itu, ada empat BUMD yang telah menjalin kerja sama, dan satu sponsor lagi akan menyusul. Semua logo sponsor tersebut terpampang di jersei baru. Di antaranya adalah Transjakarta, MRT, Bank Jakarta, dan PAM JAYA,” ujarnya.

 

Baca Juga: Legislator Marinus Gea Harap Kebijakan Tes Urine di Lapas Tak Timbulkan Persepsi Negatif

Gubernur Pramono menambahkan, kolaborasi yang solid antara klub, pemerintah, dan masyarakat telah menjadikan Persija sebagai ikon kota sekaligus daya tarik dalam pengembangan pariwisata olahraga. Hal ini selaras dengan semangat “Jakarta Bersinergi.” Ia berharap, memasuki usia ke-100 Persija pada 2028, tim kebanggaan Ibu Kota itu bisa meraih prestasi tertinggi di pentas sepak bola nasional.

Gubernur Pramono juga mengajak seluruh suporter Jakmania untuk terus memberikan dukungan penuh kepada Persija demi meraih kemenangan di setiap laga.

“Untuk musim 2025/2026, saya mendoakan Persija bisa menjadi juara. Semoga ini menjadi simbol baru bagi Jakarta, bahwa pemerintah memberikan dukungan sepenuhnya. Hari ini saja sudah ada lima penandatanganan kerja sama dengan BUMD untuk mendukung seluruh operasional Persija,” kata Gubernur Pramono.

 

Baca Juga: Kemenhut Mobilisasi Seluruh Sumberdayanya Tangani Karhutla

Usai peluncuran jersei, Gubernur Pramono dan Wagub Rano turut menyaksikan laga persahabatan antara Persija dan Arema bersama ribuan Jakmania di JIS. Pertandingan ini menjadi pemanasan awal bagi Persija menyambut musim baru 2025/2026.