Dalam foto itu, terlihat nasi hangat ditemani lauk ayam goreng, telur rebus, sayuran tumis, serta potongan buah segar.
Penyajian yang tertata rapi dan bernilai gizi tinggi membuat warganet ramai memuji upaya dapur Sukabumi yang dianggap mampu menghadirkan standar ideal program MBG.
Menu Minimalis di Depok
Berbeda dengan Sukabumi, cerita lain datang dari Depok. Hal itu mulanya terkuak dalam unggahan akun Instagram @depokfeed pada Senin, 6 Oktober 2025.
Dalam postingan itu, menampilkan menu MBG di salah satu sekolah dasar negeri di Mampang.
Menu tersebut terdiri dari potongan kentang rebus, wortel, pangsit goreng, saus saset, dan jeruk.
“Menu hari ini menghadirkan kombinasi yang menarik dan berbeda dari biasanya,” tulis keterangan unggahan tersebut.
Variasi menu MBG yang minimalis tanpa mengurangi kadar gizi itu sempat mencuatkan penilaian yang dianggap terlalu sederhana.
Itulah perbedaan kontras antara menu mewah ala Sukabumi dan menu minimalis di Depok yang disajikan dalam pelaksanaan program MBG.***
Artikel Terkait
Gelombang Protes Santri ke Atalia Praratya Ihwal Bantuan ke Ponpes Al Khoziny: Sebut APBN Bukan Hadiah
Ketua DPRD Jabar dukung Dewan Kebudayaan Jawa Barat
Kepala SMA Negeri I Dinonaktifkan, Ade Yuliasih minta Dindikbud Banten Upayakan Mediasi
Dua Pelajar Kota Tangerang Wakili Indonesia di Youth Asian Games 2025 Manama, Bahrain
Hanya Istri Cerdas yang Tahu: Cara Lapor SPT Tahunan Wanita Menikah