Mantan menteri pertahanan itu mengaku tidak rela apabila masih ada warga yang hidup dalam kesulitan, terutama anak-anak yang bersekolah tanpa sarapan.
"Saya tidak rela di abad ke-21 ini masih ada rakyat kita yang hidupnya sangat sulit, anak-anak yang sekolah tidak makan," kata Prabowo.
Menurutnya, pemerintah harus bekerja lebih cepat untuk menghasilkan perubahan nyata bagi masyarakat, bukan hanya memberikan janji.
"Rakyat membutuhkan hasil yang cepat. Tidak boleh terlalu banyak omon-omon, pintar ngomong. Tidak, kita harus membawa hasil yang cepat kepada rakyat kita," pungkasnya.
Dorongan Transformasi Pendidikan Melalui Smartboard
Kehadiran Prabowo di SMPN 4 Kota Bekasi juga menjadi bagian dari agenda peluncuran smartboard sebagai upaya transformasi digital pendidikan.
Pemerintah menilai perangkat tersebut dapat meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar serta membantu siswa lebih cepat memahami materi.
Melalui penggunaan teknologi baru ini, Prabowo berharap generasi muda Indonesia dapat tumbuh sebagai sumber daya manusia unggul yang mampu mengelola potensi bangsa.
Acara tersebut dihadiri jajaran Kementerian Pendidikan, pemerintah daerah, serta para guru dan siswa SMPN 4.***
Artikel Terkait
Selain Duit APBN, Menkeu Purbaya Pernah Kirim Surat ke Gubernur Imbas Lambatnya Belanja Daerah
Mantan Wakapolri Oegroseno Soroti Fokus Isu yang Harus Dibahas Tim Komisi Reformasi Polri
Kontroversi Royalti yang Tak Kunjung Henti, Kini Lagi 'Cublek-Cublek Suweng'Disehut Tak Diklaim Kucuran Duitnya
Pilu Kaka Usai Adiknya Diduga Alamin Perundungan di SMP Tangsel: Dipukul Pakai Kursi, Tak Kuat Nahan Sakit
5 Ton Udang Terkontaminasi Cesium-137 Dimusnahkan, Proses Pembakaran Dilakukan Bertahap