“Produk yang dihasilkan diharapkan tidak hanya berkualitas, tetapi juga memiliki karakter kuat sebagai representasi budaya Indonesia. Industri kreatif kulit bukan hanya tentang membuat produk, tetapi juga memberi nilai, cerita, dan identitas budaya pada setiap karya,” papar Cahyadi.
Baca Juga: PKM Seminar Parenting IAI Jamiat Kheir: Bangun Ketangguhan Mental Anak di Era Digital
Salah satu peserta pelatihan, Nur Saifudin, menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan wawasan dan keterampilan baru yang dapat diterapkan langsung pada produksi. “Kami berberharap pelatihan mampu mendorong peningkatan kualitas produk yang dihasilkan oleh IKM di Magetan,” ujarnya.
Artikel Terkait
Kemenperin dan UNIDO Finalisasi Indonesia–UNIDO Programme for Country Partnership (IUPCP) 2026–2030
Kemenperin Gandeng Kemenpora Perkuat Pengembangan Industri Olahraga Nasional
Kemenperin Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Banjir di Aceh, Sumut, dan Sumbar
Perkuat Ekosistem Inovasi Nasional, Kemenperin Pacu Kompetensi SDM Industri Berbasis Digital