Sejalan dengan upaya penanganan, Pemkab Tapteng juga resmi memperpanjang status tanggap darurat bencana untuk dua pekan ke depan. Keputusan ini diambil atas pertimbangan bersama antara Pemkab Tapteng dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Perpanjangan tersebut diperlukan karena masih terdapat 19 wilayah yang terisolasi berupa desa/kelurahan, di antaranya Simarpinggan, Pargaringan, Sialogo, Panjalihotan Baru, Danau Pandan, Muara Sibuntuon, Sibio-Bio, Bonandolok, Mardame, Naga Timbul, Rampah, Simaninggir, Desa Nauli, Bair, Aloban Bair, Mela Dolok, Tapian Nauli Saurmanggita, Sait Kalangan II, Hutanabolon, dan Sipange.
Artikel Terkait
Akses Masih Terputus, Warga di Bener Meriah Jalan Kaki 3 Jam untuk Mendapat Bantuan Beras
Ribuan Gelondongan Kayu Hanyut pada Kawasan Pesisir Lampung, Diduga Milik Perusahaan dengan Konsesi Hutan Terbesar di Mentawai
Banyak Kayu Gelondongan Terbawa Arus Banjir Sumatera, Eks Penyelidik KPK Sebut Kemungkinan Praktik Pembalakan Liar
Sisi Lain Bencana Banjir Bandang di Aceh: Pengungsi Pria Tak Malu Pakai Daster demi Hangatkan Diri di Posko Pengungsian