Endapan Lumpur Pascabanjir Hampir Seatap, Warga Harus Merunduk hingga Merangkak saat Masuk Rumah

photo author
- Sabtu, 13 Desember 2025 | 15:05 WIB

Edisi.co.id  - Banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang Sumatera pada akhir November 2025 lalu masih dalam proses penanggulangan hingga saat ini.

Sejumlah daerah masih kesulitan akses untuk pengiriman bantuan logistik meski telah dua pekan bencana terjadi.

Warga yang terdampak pun harus tinggal di tempat sanak saudara maupun posko pengungsian karena rumahnya habis dihantam derasnya air.

Pascabanjir, air surut meninggalkan sisa lumpur yang mulai mengeras dan menutupi rumah-rumah mereka.

Endapan Lumpur Tinggi Hampir Menyentuh Atap Rumah

Beredar di media sosial video warga di Pidie Jaya, Aceh yang mengunjungi rumahnya usai air surut.

Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @r.f_95 pada Kamis, 11 Desember 2025 itu tampak seorang wanita yang masuk ke rumahnya sendiri dengan cara bersimpuh.

Pasalnya, endapan lumpur yang terbawa air banjir sudah menutup setengah pintu masuk.

Sedangkan di bagian dalam rumah, ketinggian sebagian lumpur bahkan sudah hampir menutup pintu ruangan lainnya.

Tak hanya di Aceh, kondisi serupa juga terjadi di Sibolga, Sumatera Utara.

Melalui unggahan akun Instagram @hadisitanggang, saat masuk rumah harus merangkak dan ketika di dalam harus merunduk.

“Jadi ini rumah warga yang sudah naik karena timbunan material longsor. Ini tanah sudah keras sekali,” ujar pemilik akun dalam video yang diunggah pada Kamis, 11 Desember 2025.

“Untuk masuk dan keluar rumahnya ini harus seperti ini (merangkak) dan ini belum tahu kita bagaimana menormalisasinya,” lanjutnya.

Kondisi Pascabanjir Menarik Simpati Warganet

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rohmat Rospari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X