Sinar Mas Land Gelar Workshop BUMDes untuk Perkuat Ekonomi Desa Berkelanjutan di Rumpin

photo author
- Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:54 WIB
Sinar Mas Land Gelar Workshop BUMDes untuk Perkuat Ekonomi Desa Berkelanjutan di Rumpin
Sinar Mas Land Gelar Workshop BUMDes untuk Perkuat Ekonomi Desa Berkelanjutan di Rumpin



Edisi.co.id, Bogor - Sinar Mas Land menggelar workshop pengembangan potensi lokal melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi desa yang berkelanjutan di Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kantor Kecamatan Rumpin pada 3 Desember 2025.

Berdasarkan data Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, hingga 2024 tercatat lebih dari 61.000 BUMDes di Indonesia. Namun, baru sekitar 35–40 persen yang aktif dan berkembang. Minimnya kapasitas pengelolaan, kurangnya inovasi usaha berbasis potensi lokal, serta keterbatasan pendampingan berkelanjutan menjadi tantangan utama yang dihadapi.

Menjawab tantangan tersebut, Sinar Mas Land melalui Divisi Corporate Social Responsibility (CSR) menyelenggarakan Edukasi Pengembangan Potensi Lokal sebagai bagian dari Program Kemitraan Pertanian Lokal. Kegiatan ini bertujuan memperkuat kapasitas perangkat desa dan pengelola BUMDes agar mampu mengoptimalkan potensi lokal secara berkelanjutan. Workshop berlangsung selama sekitar 5,5 jam secara tatap muka, meliputi penyampaian materi, diskusi, dan sesi tanya jawab interaktif.

Baca Juga: Jelang Operasi Lilin 2025, Polsek Kandis Pastikan Kesiapan Pos Pam Exit Tol Kandis

Workshop menghadirkan dua narasumber, yakni Grace Meyanti Putri, Kepala Bagian Umum Direktorat Jenderal Pembangunan Desa dan Perdesaan Kementerian Desa PDT, serta Prof. Asnath Maria Fuah, MS, Guru Besar Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor. Keduanya memaparkan strategi pengembangan BUMDes berbasis potensi lokal serta optimalisasi sektor pertanian melalui konsep Integrated Farming System.

Kegiatan ini dihadiri oleh Vice President CSR Sinar Mas Land Adhityo Galih Priyambodo, Assistant Vice President CSR Teguh Azmi Pamungkas, Camat Rumpin Icang Aliudin, Danramil Rumpin Kapten Inf. H. Mulyadi, Kapolsek Rumpin AKP Suyoko, S.H., serta 14 kepala desa dan perwakilan BUMDes se-Kecamatan Rumpin.

Managing Director President Office Sinar Mas Land, Dony Martadisata, menyampaikan bahwa penguatan kapasitas BUMDes dan perangkat desa merupakan faktor penting dalam memajukan perekonomian lokal.

Baca Juga: Menko PMK: Penanganan Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar Tunjukkan Kemajuan Signifikan

“Melalui workshop ini, kami berharap pengetahuan dan praktik terbaik dapat diterapkan secara berkelanjutan untuk meningkatkan pengelolaan usaha berbasis desa sekaligus memperkuat Program Kemitraan Pertanian Lokal yang telah dijalankan di Desa Tamansari, Cipinang, Rumpin,” ujarnya.

Program Kemitraan Pertanian Lokal Sinar Mas Land di Kecamatan Rumpin melibatkan kerja sama pengelolaan lahan perusahaan seluas 166 hektare oleh petani mitra melalui skema pinjam pakai. Program ini mencakup pembangunan Balai Pertanian Terpadu, rumah pembibitan (greenhouse), rumah pupuk organik, serta pengembangan Agro Eduwisata Ladang Hijau.

Melalui program tersebut, petani mitra mengembangkan berbagai komoditas hortikultura, sayuran organik, umbi-umbian, kacang-kacangan, rempah, buah-buahan, serta peternakan kambing dan ayam. Selain berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat, program ini juga berorientasi pada pelestarian lingkungan melalui penerapan prinsip pertanian ramah lingkungan dan ketahanan pangan berkelanjutan.

Baca Juga: Dukung The Jakmania,:Gubernur Pramono Berharap Persija Kembali Juara

Pelatihan pertanian bagi kelompok petani binaan menjadi bagian dari komitmen Sinar Mas Land dalam menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan. Melalui berbagai program CSR, Sinar Mas Land terus memberdayakan masyarakat di bidang ekonomi, pertanian, lingkungan, dan pendidikan di wilayah sekitar operasional perusahaan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Henri Lukmanul Hakim

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X