Ia menegaskan bahwa kedatangannya ke KPKNL Sidoarjo untuk memastikan proses lelang, sehingga dapat disampaikan ke kliennya.
Baca Juga: Deklarasi Pilkada Damai 2024 dan Anti Hoaks, Menteri Budi Arie: Jaga Ruang Digital Kondusif
"Kami bekerja dan selalu transparan, semua kami sampaikan kepada klien kami selaku korban investasi bodong robot trading Evotrade. Inilah bukti kami profesional menangani kasus ini. Yang pasti uang hasil lelang kendaraan sudah diterima oleh KPKNL Sidorjo dan diserahkan ke PPA Kejaksaan kemudian selanjutnya didistrribusiak ke Kejari Kota
Malang selaku eksekutor atau pelaksana yang mengembalikan kepada para korban," paparnya.
"Luar biasa tim PPA dalam proses lelang aset kasus Evotrade dan kasus lainnya, terima kasih juga kepada KPKNL Sidoarjo yang telah melaksanakan lelang kendaraan secara transparan. KPKNL Sidoarjo sangat welcome menerima kami dari kuasa hukum korban untuk turut menyaksikan langsung proses lelang," tambah Oktavianus kembali mengapresiasi.
Ia juga menyampaikan bahwa pihak PPA akan segera melakukan lelang atas aset dua bidang rumah dan tanah, laptop
serta hp yang telah disita dari terpidana Anang Diantoko.
"Kami juga telah bertemu dengan JPU Kejari Kota Malang yang menangani perkara Evotrade. Kami tim kuasa hukum akan memenuhi semua persyaratan agar proses pengembalian kepada korban segera terlaksana. Pada intinya kami akan siap demi para korban," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung) Harli Siregar menyatakan bahwa
lelang aset di KPKNL Sidoarjo berdasarkan Putusan Mahkamah Agung (MA) Nomor: 102/Pid. Sus/2023/PT.SBY.
"Hasil lelang mencapai Rp 8,4 miliar, melebihi nilai limit sebesar Rp 6,4 miliar dengan kenaikan Rp 1,9 miliar," kata Harli dalam keterangannya, Sabtu (28/9/2024).
Berdasarkan data yang diperoleh, semua barang bukti rampasan yang dilelang di KPKNL Sidorjo berupa tujuh kendaraan terdiri dari lima unit mobil dan dua unit sepeda motor. Berikut rinciannya:
1.Satu unit Minicooper warna putih, tahun 2015 Nopol D 1719 EO
2.Satu unit BMW M5 warna putih metalik, tahun 2013, Nopol B 1 NLS
3.Satu unit BMW Z4 warna putih metalik, tahun 2014, Nopol N 1 VR
4.Satu unit Lexus LX 570 warna hitam metalik, tahun 2020 B 1 HDS
5.Satu unit Lambhorgini Huracane warna orange, tahun 2015 B 168 BNQ
6.Satu unit Vesva warna merah, tahun 2011, AD 4805 DG
7.Satu unit Harley Davidson jenis Roadglide warna hitam.(***)