berita

Sinergi Foundation dan UPZDK Bangun Jembatan Gantung Cibaregbeg, Akses Vital Penghubung Dua Kecamatan

Rabu, 10 Desember 2025 | 10:33 WIB
Sinergi Foundation dan UPZDK Bangun Jembatan Gantung Cibaregbeg

Edisi.co.id - Pembangunan Jembatan Gantung Cibaregbeg yang menghubungkan Desa Karyabakti, Kecamatan Cidaun, dan Desa Muara Cikadu, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, disambut antusias oleh warga dari kedua desa. Jembatan ini menjadi harapan baru bagi masyarakat, terutama warga Muara Cikadu yang selama ini sangat bergantung pada akses sungai untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.

Selama bertahun-tahun, anak-anak sekolah di wilayah tersebut harus menyeberangi sungai menggunakan rakit. Setiap musim hujan tiba dan debit air meningkat, rakit tidak dapat digunakan sehingga anak-anak terpaksa libur sekolah. Kondisi serupa juga dirasakan warga yang hendak membawa hasil panen, mengakses layanan kesehatan, maupun menuju pusat pemerintahan.

“Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, khususnya kepada UPZDK Permata Bank yang menjadi donatur pembangunan jembatan ini. Semoga dengan adanya jembatan ini, aktivitas masyarakat bisa berjalan lancar. Orang tua pun tidak lagi khawatir anak-anak saat berangkat dan pulang sekolah ketika air sungai meluap karena akses satu satu hanya mengunakan rakit bambu,” ujar Aziz, Ketua RT Kampung Sikluk.

Baca Juga: Ferry Irwandi Balas Sindiran Pejabat DPR soal 'Sok Paling Rp10 Miliar' saat Tangani Bencana Sumatera

Pembangunan jembatan ini didanai oleh UPZDK Permata Bank melalui program penyaluran dana zakat perusahaan dan karyawannya, sebagai bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat yang membutuhkan. Sinergi Foundation bertindak sebagai mitra penyalur dana, sementara Sasaka Indonesia dipercaya sebagai lembaga pelaksana pembangunan di lapangan.

Kolaborasi ini menjadi bukti nyata sinergi antara sektor swasta, lembaga sosial, dan komunitas lokal dalam menghadirkan dampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat pedesaan.

“Pembangunan jembatan ini dilaksanakan dengan skema gotong royong dan pemberdayaan masyarakat. Target pengerjaan adalah 50 hari, terhitung sejak peletakan batu pertama hingga penyelesaian konstruksi. Semua proses tetap mengutamakan keselamatan, kesehatan kerja, serta mempertimbangkan kondisi lokasi dan cuaca,” tutur Abdul Rahman, Koordinator Implementasi dan Logistik Sasaka Indonesia.

Jembatan Gantung cibaregbeg diharapkan menjadi infrastruktur kunci yang membuka akses pendidikan, ekonomi, dan kesehatan, sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat di dua kecamatan pesisir selatan Cianjur tersebut.

Tags

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB