"Partisipasi publik diperlukan untuk mengurai kemacetan ini. Hal ini mendorong kesadaran masyarakat karena Jakarta semakin macet, jadi pakai saja kendaraan umum bisa LRT, MRT, Transjakarta hingga Jaklingko," ucapnya.
Sementara itu, Komisaris PT LRT Jakarta, Azas Tigor Nainggolan juga turut kembali mengajak masyarakat untuk menggunakan transportasi umum dalam menunjang mobilitas sehari-hari.
"Jangan kita menggerutu macet tapi menjadi penyumbang kemacetan itu sendiri. Belajar dari kemacetan di simpang Santa ini, ayo kita gelorakan dan laksanakan penggunaan transportasi umum," tandasnya.