Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi : Menjelang Natal dan Tahun Baru Stok Bapok Aman

photo author
- Selasa, 16 November 2021 | 13:50 WIB
Rakor Mendag dihadiri seluruh dinas tingkat provinsi dan kebupaten/kota serta instansi terkait dan berbagai asosiai pelaku usaha.
Rakor Mendag dihadiri seluruh dinas tingkat provinsi dan kebupaten/kota serta instansi terkait dan berbagai asosiai pelaku usaha.

 

Edisi.co.id - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi memastikan stok barang kebutuhan pokok (bapok) dalam kondisi sangat aman.  hingga rata-rata lebih dari 1,5 bulan ke depan. Mendag meminta pemerintah daerah memperkuat sinergi dengan pemerintah pusat guna menghadapi potensi kenaikan permintaan menjelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.  

Hal ini disampaikan Mendag Lutfi saat memimpin Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Stabilisasi Harga dan Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok Menjelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 di Bandung, Jawa Barat, Senin, 15 November 2021. Rakornas dihadiri 34 kepala dinas provinsi dan kabupaten/kota yang bertanggung jawab di bidang perdagangan, serta perwakilan kementerian/lembaga terkait.

Baca Juga: Bantai San Marino 10-0, Timnas Inggris Pastikan Tiket Piala Dunia 2022

“Rakornas digelar untuk memastikan stok seluruh barang kebutuhan pokok cukup dan harganya terjangkau menjelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Berdasarkan data dari 34 provinsi dan pelaku usaha barang kebutuhan pokok, stok dan pasokan seluruh komoditas kebutuhan pokok mencukupi dan harganya stabil. Hanya beberapa komoditas yang harganya naik,” tegas Mendag Lutfi.

Perkembangan harga bapok dinilai masih wajar, malahan sebagian besar dalam kondisi stabil. Hanya beberapa komoditas yang mengalami kenaikan, yaitu minyak goreng, cabai, dan telur ayam.

Mendag Lutfi menekankan pentingnya dukungan dan sinergi dari pemerintah daerah di seluruh Indonesia dalam upaya stabilisasi harga dan pasokan barang kebutuhan pokok serta menjaga agar ekonomi tetap tumbuh selama pandemi.

Baca Juga: 15 Kandidat Tersisa Untuk Seleksi Calon Kepala Dinas

“Dukungan pemerintah daerah sangat diperlukan untuk memastikan harga bapok stabil dan pasokan cukup serta menjaga kenyamanan berbelanja agar kegiatan ekonomi tetap berjalan normal,” jelas Mendag.

Dukungan tersebut untuk memastikan stok bapok mencukupi dan terjangkau, pasar rakyat dan pusat perbelanjaan beroperasi dengan prokes, serta mendorong percepatan vaksinasi di pasar rakyat dan pusat perbelanjaan.

Turut hadir perwakilan dari Kementerian Pehubungan,  Satgas Pangan Kepolisian RI, dan berbagai asosiasi terkait.

Baca Juga: Foto: Bus TransJakarta Jurusan Poris Plawad Tangerang - Bunderan Senanyan Jakarta Kembali Beroperasi

Mendag meminta pelaku usaha untuk menjaga harga pada tingkat wajar sesuai harga acuan yang ditetapkan pemerintah dan tidak melakukan penimbunan barang. Mendag meminta para pelaku usaha untuk mengantisipasi pasokan barang menjelang Natal dan Tahun Baru.

“Pelaku usaha juga diharapkan dapat membantu merealisasikan penugasan untuk pemenuhan pasokan yang diberikan pemerintah serta penyelenggaran pasar murah baik melalui tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) atau mekanisme lain sesuai ketentuan yang berlaku,” ujar Mendag. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Asri Al Jufri

Tags

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X