Edisi.co.id - Depok- Stunting bukan masalah sepele karena dapat menimbulkan masalah di kemudian hari anak. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kota Depok Bunda Elly Farida ketika melepas Kader D'Stunting Menara Kecamatan Cipayung di halaman Kecamatan Cipayung Selasa 20 Maret 2022.
"Selain kesehatan bahkan akhlak anak yang kondisi stanting dapat juga mengalami obesitas ketika dewasa kelak,kare na organ-organ yang ada di dalam tubuh anak tersebut berkembang dengan tidak baik." Ujar Bunda Elly Farida.
Ia menambahkan, jika dibiarkan dapat menimbulkan masalah ah di kemudian hari. Karena Masalah stunting kadang bukan disebabkan faktor ekonomi saja tetapi juga,faktor minimnya pengetahua masyarakat.
Masalah Stunting juga bisa menim pa keluarga menengah ke atas, misalnya yang selalu sibuk akibat pandemi covid 19 menye babkan enggan keluar rumah dan dan kerajinan makanan pesanan serta kerajinan menggunakan HP,imbuh Elly Farida.
Bunda Elly mengingatkan,stunting dapat melahirkan generasi yang lemah dari sisi pemikiran, pen didikan, budaya apalagi dengan nilai-nilai spiritual.
Baca Juga: IBH Menyampaikan Empat Pesan Saat Hadiri Peringatan Isra Mi'raj di SMPN 10 Depok
"Oleh karena itu hari ini kita bergerak lelah dan capek capek sebagai salah satu bukti bahwa Depok Kota layak anak dan Depok Kota Ramah Anak." Tegas Buda Elly.
Bunda Elly mengatakan kader PKK memang luar biasa meski dari tidak digaji mereka tetap melaksanakan tugas dengan baik dan hal ini menjadi simbol keikhlasan.
"Program stunting yang didukung para donatur kiranya dapat mem bantu warga yang membutuhkan." imbuhnya.
Ketika melepaskan rombongan D'stunting Nusantara, Bunda Elly mengingatkan kepada, untuk mengikuti rambu2 lalu lintas yang ada.
Ia menambahkan, program D'stun ting merupakan program kolaborasi untuk mewujudkan anak-anak masa depan yang sehat dari Depok, untuk Indonesia. Dimulai dari diri kita wilayah kita dan mudah-mudahan Cipayung semakin oke,pungkas Bunda Elly.
Artikel Terkait
Pemuda Yang Dikabarkan Hilang Ditemukan Meninggal Dunia
Pendeta Saifuddin Ibrahim Kini Sedang Diburu Polisi Untuk Menyerahkan Dirinya
Penemuan Potongan Daging di Setu Rawa Besar Depok Hebohkan Warga